(19/01/2022)- Isu hoax tidak terawatnya Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang baru saja diambil alih pengelolaannya oleh pemerintah dari Yayasan Harapan Kita milik keluarga Cendana sempat ramai diperbincangkan.
Video yang diunggah oleh @Romitsu di media sosial Twitter pada hari Rabu (19/01/2022) ini sontak ramai mendapatkan sorotan oleh Warganet pada awalnya. Wisata edukasi Indonesia ini dibangun oleh Tien Soeharto, proyek pembangunan yang mendapatkan aksi protes warga yang digusur lahannya untuk pembangunan tempat ini pada kenyataannya harus gigit jari karena TMII tetap diresmikan tahun 1975.
Hoax TMII Terbengkalai, Faktanya Sedang Direvitalisasi
Akibat viralnya video hoax tersebut akhirnya sejumlah media melakukan klarifikasi kepada TMII apakah benar terbengkalai sepenuhnya seperti yang dijelaskan oleh video yang viral tersebut.
Namun akhirnya diklarifikasi bahwa TMII saat ini sedang dalam proses revitalisasi secara bertahap karena sejumlah delegasi negara yang tergabung dalam G20 Presidensi Indonesia 2022 akan mengunjungi tempat yang juga sering disebut sebagai miniaturnya Indonesia ini pada Oktober mendatang.
Perbaikan ini tentunya diharapkan akan membuat Taman Mini Indonesia Indah semakin lebih baik lagi baik dari segi sarana dan prasarana, pengelolaan dan perawatan wahana yang tersedia.
Mengutip pernyataan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono yang dilansir dari Tempo  menyebut biaya perbaikan Taman Mini sebesar Rp 1, 13 triliun.
Perbaikan tersebut diantaranya akan merevitalisasi danau miniatur Indonesia atau danau archipelago, Keong Mas, jalan masuk TMII, Museum Theater Garuda dan lain sebagainya.
Memang sejumlah wahana wisata dan edukasi ditempat ini banyak yang tidak terawat salah satunya adalah Museum Telekomunikasi Yang saat ini tengah diperbaiki. Tentunya sudah saatnya Taman Mini Indonesia Indah bersolek agar bisa bersaing dengan theme park yang sudah mulai banyak di Indonesia.