Jasket custom adalah pilihan sempurna buat kamu yang ingin tampil elegan dan percaya diri dengan jas yang benar-benar sesuai dengan bentuk tubuh dan selera. Namun, sebelum memutuskan untuk menjahit Jasket, ada beberapa hal penting yang perlu kamu diskusikan dengan penjahit agar hasilnya benar-benar memuaskan. Jangan sampai jas impianmu malah tidak sesuai ekspektasi hanya karena ada detail yang terlewat!
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail hal-hal yang perlu kamu komunikasikan dengan penjahit sebelum proses pembuatan jasket custom dimulai. Namun jangan khawatir, karena kamu kini bisa menggunakan Jasjahit.com yaitu Tailor Jas Pria yang membuat, memproduksi spesialis Jas Pengantin, Wedding, Pernikahan, Perkawinan, Beskap Modern, Blazer Pria, Almamater, Jasket, Sergam Dinas yang dikerjakan secara Handmade dan Custom secara Online dan Offline sejak 2012.
Mari kita lanjut ke pembahasannya, dengan memahami poin-poin ini, kamu bisa mendapatkan jasket yang pas di badan, nyaman dipakai, dan sesuai dengan gaya yang kamu inginkan.
1. Model Jasket yang Kamu Inginkan
Langkah pertama sebelum menjahit jasket adalah menentukan model yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya pribadi. Ada berbagai macam model jasket pria yang bisa dipilih, seperti:
- Single Breasted: Jasket dengan satu baris kancing, cocok untuk tampilan formal maupun semi-formal.
- Double Breasted: Memiliki dua baris kancing di bagian depan, memberikan kesan klasik dan lebih formal.
- Slim Fit: Cocok untuk kamu yang ingin tampilan modern dan ramping.
- Regular Fit: Potongan yang lebih longgar, nyaman dipakai, dan cocok untuk berbagai bentuk tubuh.
- Tuxedo: Pilihan terbaik untuk acara formal seperti pernikahan atau gala dinner.
Saat berdiskusi dengan penjahit, bawalah referensi gambar atau tunjukkan contoh model yang kamu inginkan agar penjahit bisa lebih memahami desain yang kamu maksud.
2. Pemilihan Bahan yang Tepat
Bahan jasket sangat berpengaruh terhadap kenyamanan dan tampilan akhir. Beberapa jenis kain yang umum digunakan untuk jasket antara lain:
- Wool (Wol): Pilihan terbaik untuk tampilan formal dan tahan lama. Wool juga mampu menyesuaikan suhu tubuh, sehingga tetap nyaman digunakan dalam berbagai cuaca.
- Cotton (Kapas): Lebih ringan dan nyaman untuk cuaca panas, cocok untuk gaya semi-formal.
- Linen: Kain yang lebih tipis dan breathable, tetapi mudah kusut. Cocok untuk tampilan kasual atau semi-formal.
- Polyester: Lebih terjangkau dibandingkan wool, tetapi kurang breathable dan tidak sebaik wool dalam hal daya tahan.
- Blended Fabric: Kombinasi beberapa bahan, seperti wool dengan polyester, untuk mendapatkan keseimbangan antara kualitas dan harga.
Kamu bisa mendiskusikan dengan penjahit tentang kelebihan dan kekurangan setiap jenis bahan agar bisa memilih yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.
3. Ukuran dan Fitting yang Sempurna
Salah satu alasan utama memilih jasket custom adalah agar mendapatkan ukuran yang pas di badan. Oleh karena itu, pastikan penjahit mengambil ukuran dengan detail dan akurat. Beberapa ukuran penting yang harus diperhatikan adalah:
- Lingkar dada: Pastikan tidak terlalu ketat atau longgar agar tetap nyaman dan rapi.
- Lingkar pinggang: Jika ingin efek slim fit, bagian ini harus diperhatikan dengan baik.
- Panjang lengan: Jangan sampai terlalu panjang atau pendek agar terlihat proporsional.
- Lebar bahu: Sangat penting untuk memastikan jasket terlihat pas dan tidak menggantung.
- Panjang jas: Menyesuaikan dengan model yang kamu pilih, apakah ingin lebih panjang atau pendek.
Biasanya, penjahit akan melakukan fitting beberapa kali sebelum jasket benar-benar selesai. Jangan ragu untuk meminta koreksi jika ada bagian yang terasa kurang pas.
4. Detail Jahitan dan Kancing
Detail jahitan akan sangat berpengaruh pada tampilan akhir jasket. Pastikan kamu mendiskusikan hal berikut dengan penjahit:
- Jenis jahitan: Apakah ingin jahitan tangan yang lebih eksklusif atau jahitan mesin yang lebih cepat dan ekonomis.
- Lapisan dalam (lining): Pilih bahan yang nyaman dan warna yang cocok dengan jasket.
- Kancing: Ada berbagai jenis kancing, seperti plastik, logam, atau kayu. Pastikan memilih yang sesuai dengan model jas.
- Jumlah kancing: Model single breasted biasanya memiliki 1, 2, atau 3 kancing, sementara double breasted bisa memiliki 4 hingga 6 kancing.
