Mohon tunggu...
Muhamad IrfanulHaq
Muhamad IrfanulHaq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menjadi seorang santri yang bisa bermanfaat bagi semua orang

Pernah belajar di Perguruan Islam Mathali'ul Falah kajen margoyoso pati

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingnya Memakai Masker di Masa Pandemi Covid 19

18 September 2021   12:00 Diperbarui: 18 September 2021   12:05 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di masa pandemi seperti ini kita sebagai masyarakat harus mematuhi aturan pemerintah seperti menaati protokol kesehatan yaitu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak. Karena tujuan pemerintah memberlakukan aturan menaati protokol kesehatan bertujuan untuk memutus rantai penularan virus covid 19.

 Seperti kita ketahui bersama bahwa penularan virus corona dapat melalui droplet atau percikan yang dikeluarkan pada saat kita batuk atau bicara. Penularan terjadi ketika percikan terhirup orang lain yang ada di sekitar. Oleh karenanya, masker dibuat untuk melindungi dari droplet yang di keluarkan oleh orang lain agar tidak masuk ke hidung dan mulut kita ataupun sebaliknya, agar droplet kita tidak mengenai orang lain karena kita tidak tahu kita atau lawan bicara kita yang sedang menjadi pembawa virus. 

"Memakai masker adalah salah satu langkah paling ampuh yang dapat kita ambil --- bersama dengan menjaga kebersihan tangan dan menjaga jarak sosial --- untuk menghentikan penyebaran virus corona di komunitas kita."

Munculnya Covid-19 varian baru yang lebih cepat menular, membuat kita semakin berisiko tinggi terhadap infeksi virus corona. Selain melakukan vaksinasi Covid-19, kita juga tidak boleh meninggalkan protokol kesehatan (prokes), terutama memakai masker guna meminimalisir terjadinya penularan.

 Terdapat 3 jenis masker yang disarankan kepada masyarakat agar dapat memutus penyebaran virus corona, antara lain:

1.  Masker kain, sesuai dengan anjuran Kementerian Kesehatan RI, masyarakat disarankan untuk memakai masker kain ketika harus bepergian ke luar rumah. Masker kain dapat dipakai maksimal hanya 4 jam dan harus ganti dengan masker baru dan bersih. Apabila masker yang dipakai basah atau lembab harus segera diganti. Pemerintah pun menganjurkan masyarakat untuk membawa beberapa masker untuk beraktivitas.

 Penggunaan maskerpun harus tepat seperti menutup hidung dan mulut. Cara melepas masker cukup dengan menarik bagian tali dan langsung disimpan ke kantong kertas atau plastik tertutup guna mencegah penyebaran virus ke barang di sekitarnya. Pemakaian masker hanya dapat efektif apabila kita juga menerapkan protokol kesehatan lainnya seperti mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak fisik.

2. Masker bedah, jenis masker sekali pakai yang mudah dijumpai dan sering digunakan tenaga medis saat bertugas.

3. Masker N95, masker ini diutamakan untuk digunakan untuk petugas medis yang memang kontak secara langsung dengan penderita COVID-19, misalnya dokter dan perawat yang bekerja di ruang isolasi khusus COVID-19 atau di IGD.

Masker juga dikenal dengan alat pelindung diri. Sebagai alat pelindung diri, masker dirancang untuk memberikan perlindungan kepada pemakainya dan bukan sebaliknya menjadi sarana transmisi atau penularan karena penggunaan yang salah. Berikut adalah panduan menggunakan masker yang benar :

1. Pastikan Anda telah mencuci tangan dengan benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun