Dengan menggabungkan desain UX/UI yang konsisten dan sesuai dengan identitas merek diseluruh produk digital, Airbnb sebagai contoh telah memberikan pengalaman pengguna yang konsisten dan memperkuat identitas mereknya sebagai penyedia layanan penginapan diseluruh dunia. Airbnb mengubah antarmuka penggunanya untuk menjadi lebih mudah untuk mencari dan memesan property, dengan fokus pada pengalaman pengguna. Akibatnya, platform ini menarik pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama. Menurut penelitian Niesel Norman Group, peningkatan UX Airbnb mampu meningkatkan pendapatan hingga tiga puluh persen. Secara umum, UX/UI berarti membuat pengalaman pengguna yang menyenangkan dan efisien serta membuat produk memiliki tampilan yang menarik. Selain meningkatkan kepuasan pengguna, desain yang berpusat pada pengguna akan membantu bisnis dalam jangka panjang dengan meningkatkan retensi pengguna, loyalitas pengguna, dan konversi. Dalam era teknologi modern, melakukan investasi dalam UX/UI merupakan langkah strategis penting untuk keberhasilan produk digital di pasar yang semakin kompetitif.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI