Mohon tunggu...
Rosyad Al Ghani
Rosyad Al Ghani Mohon Tunggu... Konsultan - Personal Blog

Menuangkan Pikiran

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

10 Nasihat Ulama

10 Desember 2019   21:22 Diperbarui: 10 Desember 2019   21:32 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.pinterest.com › awulandhari

Dalam kehidupan di dunia ini banyak hal yang perlu kita fikirkan dan renungkan, kenapa kita lahir ke dunia ini? Kenapa Allah mengamanahkan kita untuk lahir di dunia ini? Jikalau kita ini adalah bagian dari skenario Allah apakah kita masih dimintai pertanggungjaawaban? Tentu pasti, tapi logika akan terus bermain dan berkecamuk dalam otak kita. 

Perjalanan memaknai kehidupan merupakan perjalanan setiap insan yang ada di muka bumi ini. Disinilah peran Ulama dan pemuka agama yang mampu memainkan peran untuk memberikan cahaya pencerahan kepada insan pembelajar untuk menghadapi kehidupan dunia maupun akhirat. 

Setiap yang kita lakukan harus ada seorang mentor, guru, tentor, maupun istilah lainnya dimana saling ingat mengingatkan adalah kewajiban kita sebagai seorang Insan. Jikalau ada kawanmu yang berbuat salah maka tegurlah, jikalau ada kawanmu yang ingkar berfikirlah tentang ia yang sekarang bukan ia yang dulu.

 Setiap orang mempunyai kesempatan untuk berubah dan menjadi lebih baik. Buat apa kita menanam rasa iri, dengki, kebencian, dan penyesalan yang berlarut. Dari sekaranglah kita belajar untuk memperbaiki diri agar lebih baik dari sebelumnya. Berikut 10 Nasihat Ulama yang bisa menjadi reminder kita dalam menjalani kehidupan sehari hari.

1. Ketika mendengar adzan, bergegaslah melaksanakan shalat. Bagaimanapun keadannya.

2. Bacalah Al Qur'an, lalu cermati, dengar, atau berdzikirlah kepada Allah. Jangan sia-siakan waktu yang ada.

3. Bersungguh-sungguhlah dalam berbahasa Arab, karena itu merupakan syiar Islam.

4. Jangan banyak berdebat dalam banyak hal, karena tidak akan mendatangkan kebaikan.

5. Jangan terlalu banyak tertawa, karena akan mengurangi ketenangan dan keteduhan hati terhadap Allah.

6. Jangan banyak bercanda.

7. Jangan keraskan suara melebihi apa yang dibutuhkan orang lain, karena akan mengganggu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun