Mohon tunggu...
M. Ridwan Umar
M. Ridwan Umar Mohon Tunggu... Dosen - Belajar Merenung

Warga Negara Biasa

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

"The Power of Egg"

28 September 2019   11:50 Diperbarui: 28 September 2019   12:11 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Ketika di Inggeris, teman saya meledek  melihat saya melahap telur ketika sarapan, 

"Kamu, jauh-jauh kemari, yang dimakan kok telur dadar?, Makan yang lain dong". 

Ledekan dia benar sih, namun gimana lagi. Bagi saya, telur itu sesuatu banget. Itulah The Power of TELUR.


Namun, tunggu dulu.
Ternyata, konsumsi telur masyarakat Indonesia masih di angkat 120 butir pertahun. Artinya, dalam 3 hari, penduduk Indonesia hanya makan 1 butir telur.


Apakah jumlah itu banyak? Ternyata tidak.


Soalnya, masyarakat Malaysia justru mengkonsumsi 360 butir pertahun. Artinya, satu penduduk di sana, memakan telur 1 butir perhari. Malaysia masih unggul.


Selidik punya selidik.
Bukan daya beli yang rendah menjadi penyebab konsumsi telur di Indonesia. Karena, dibandingkan telur, rokok justru lebih diminati masyarakat. 

Artinya, rendahnya minat masyarakat terhadap telur lebih disebabkan karena kurangnya edukasi masyarakat terkait telur. Kebanyakan menganggap bahwa rokok lebih bermanfaat dibandingkan telur. Wow..


Dari sini, mungkin bisa muncul penelitian terkait telur.  


Misal:
"Apakah ada hubungan konsumsi telur dengan tingkat hutang suatu negara?"


"Apakah ada hubungan konsumsi telur dengan jumlah koruptor atau kebringasan remaja di suatu daerah?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun