Mohon tunggu...
Alim Penulis
Alim Penulis Mohon Tunggu... Jurnalis - Alim Jurnalis

Penulis, Jurnalis, Trainer Penulisan, Praktisi Buku, Pengusaha Industri Kreatif

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Satu Lagi Buku Terbitan Kader Limas Institute

13 Maret 2018   16:46 Diperbarui: 13 Maret 2018   18:39 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

LAMPUNG | Setelah melalui proses panjang, akhirnya buku itu selesai. Sebuah buku hasil penelitian guru di Lampung Utara yang dulunya tesis S2 di Universitas PGRI Bandar Lampung. Kisahnya apik, menarik dan tentunya ada pangsa pasar. Buku yang berjudul Memahami Nilai-nilai Budaya Lokal dalam Cerita Rakyat Radin Jambat, buku sejarah dan budaya. Mike yang menulisnya dan penerbit Alizadealia anak perusahaan penerbit Limas Institute yang menerbitkan dan mencetaknya.

Mike, seorang guru yang pernah menjadi alumni pelatihan menulis di Limas Institute, kini menjadi penulis buku. "Kami mencoba menerapkan ilmu," kata Giarno, salah seorang promotor Mike di Kotabumi Lampung Utara kepada redaksi saat dihubungi via WA, tadi malam (12/3).

Menurut Giarno, buku ini penuh sensasi dan kajian mendalam. Maklum saja, isinya tentang  budaya lokal Lampung, tidak ada gambar apalagi foto-foto situs sejarah zaman kerajaan Lampung. Radin Jambat bukanlah mitos, namun seorang pahlawan Lampung yang mengenalkan nilai-nilai budaya lewat pantun. Buku ini mengupasnya, ada contoh pantun berbahasa Lampung, Anda pasti tertarik.

Mengapa penerbit Alizadealia? "Kami mencoba memperkenalkan usaha, boleh dong!" ungkap Septi Carolina, kepala cabang Limas Institute Lampung kepada redaksi. Wanita muda cantik ini agak garang saat bicara promosi dan pemasaran produk penerbitan buku, maklum saja, buku bagi wanita muda ini bak kopi dan gula, tanpa gula kopi kurang nikmat diminum, kebanyakan gula bisa mengurangi cita rasa kopi.

"Kenapa sih, males menulis, apalagi menerbitkan buku? " Pernyataan itu selalu ia lontarkan. Septi mencoba memperkenalkan Limas Institute sebagai lembaga pelatihan bagi para penulis dan jurnalis. "Hasil tulisan kamu terbitkan di kami (penerbit Alizadealia.red), silahkan cetak sendiri, kami urus ISBN dan kami terbitkan resmi," tegas Septi.

Mike hanya seorang contoh, buku miliknya hasil tesis S2 dulu, setelah masuk ke redaksi Penerbit Alizadealia, naskah tesis akan disempurnakan layaknya buku, diedit dan ditata layout, akhirnya diterbitkan secara resmi, bernomor ISBN dan barcode, bisa cetak 10, 20, 50, 100 silahkan, tentukan sendiri harga jual dan promosikan sendiri buku kamu, biaya cetak di kami tidak sampai 2 juta rupiah, murah dong! Seru bukan, ayo giliran kamu !!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun