The International 2025: Ajang Terbesar Dota 2 Tahun Ini

"Welcome to The International." - Gabe Newell, Presiden Valve Corporation

The International 2025 atau yang kerap disingkat TI15 sudah didepan mata yang tahun ini akan digelar di Barclays Arena, Kota Hamburg, Jerman. Turnamen internasional game Dota 2 yang diadakan sekali setiap tahunnya ini siap menyajikan pertandingan-pertandingan terhebat demi memperebutkan mahkota tertinggi: The Aegis of Champions.

Digalang-galang sebagai "comeback" The International, TI15 diharapkan dapat menghidupkan semangat turnamen tahunan ini setelah penurunan yang cukup signifikan pada penggelaran-penggelaran sebelumnya yang memiliki prize pool yang cukup jauh. 16 tim siap memperebutkan hadiah total sebesar $1,600,000 yang berkemungkinan akan berkelipatan nantinya.

(Sumber: Dota2.com)

Team Liquid yang sebelumnya menjadi pemenang TI14 siap berperang demi menjaga gelar dan mencatat diri sebagai tim pertama yang berhasil memenangkan turnamen prestise ini sebanyak tiga kali. Tidak hanya Team Liquid, tim asal Rusia; Team Spirit juga menaksir trofi ketiga mereka.

Namun dibalik kisah manis dari kedua tim yang diperkirakan akan menjadi favorit kali ini, ada kisah balas dendam yang belom tersampaikan. Gaimin Gladiators yang menjadi runner-up pada TI14 dan Ti13 akan menunjukkan taringnya setelah kalah di final melawan dua tim tersebut. 

Berikut daftar 16 tim yang siap bertanding pada awal September nanti:

• Team Liquid
• PARIVISION
• BetBoom Team
• Team Tidebound
• Gaimin Gladiators
• Team Spirit
• Team Falcons
• Tundra Esports
• Natus Vincere
• Nigma Galaxy
• Aurora Gaming
• Xtreme Gaming
• Team Nemesis
• BOOM Esports
• Wildcard
• Heroic

TI15 akan dilaksanakan dalam dua fase: Group Stage (The Road to The International) dan Playoffs (The International). Fase grup akan bermula pada September 4 - 7 dalam format swiss dimana tiga tim teratas akan otomatis lolos ke babak selanjutnya sementara peringkat 4 sampai 13 akan memasuki babak eliminasi, dan tiga tim terbawah akan langsung tereliminasi dari fase grup.

Fase Playoff yang menjadi acara utamanya akan dilangsungkan pada September 11 - 14 menggunakan sistem double bracket (Upper and Lower Bracket) dimana tim lower bracket yang kalah akan tereliminasi. Tim upper bracket yang kalah akan jatuh melawan tim lower bracket yang menang pada pertandingan sebelumnya.

Semua pertandingan akan diadakan dalam format Best of 3 (BO3) dan Grand Final akan memainkan format Best of 5 (BO5).

Bagaimana Kompasianer? Sudah siap menyaksikan pertunjukan termegah tahun ini?