Mohon tunggu...
mohammad ridwan
mohammad ridwan Mohon Tunggu... mahasiswa

suka membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kreatifitas dan Imajinasi menuju Inovasi.

21 Agustus 2025   23:47 Diperbarui: 21 Agustus 2025   23:47 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KKN Berkemajuan: Kolaborasi Kreatif UMS dan TK di Kelurahan Gunung Anyar

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Universitas Muhammadiyah Surabaya Utara (UMS) Kelompok 38 tidak hanya fokus pada program keagamaan, tetapi juga merambah dunia pendidikan anak usia dini. Di Kelurahan Gunung Anyar, mereka berkolaborasi dengan Taman Kanak-Kanak (TK) setempat untuk menciptakan proses belajar yang efisien, seru, dan bermanfaat melalui pendekatan inovatif.

Kegiatan kebersamaan dan kolaborasi Tim KKN dan ibu Guru.
Kegiatan kebersamaan dan kolaborasi Tim KKN dan ibu Guru.

Membangun Fondasi Belajar yang Menyenangkan

Tim KKN UMSU Kelompok 38 menyadari bahwa proses belajar di tingkat TK harus dikemas dengan cara yang menarik agar anak-anak tidak merasa bosan. Dengan kolaborasi intensif bersama para guru TK, mereka menerapkan berbagai metode inovasi yang dirancang untuk mewujudkan efisiensi belajar.

Pendekatan ini tidak hanya mengandalkan buku pelajaran, tetapi juga memanfaatkan alat peraga, permainan edukatif, dan cerita interaktif. Mahasiswa KKN berperan sebagai "kakak pembimbing" yang membantu guru dalam mengimplementasikan metode ini. Tujuannya adalah agar setiap materi pelajaran dapat diserap anak-anak dengan lebih mudah dan menyenangkan.

.
.

UMSEJA: Inovasi Media Belajar Aplikatif

Salah satu terobosan yang paling menonjol dari program ini adalah pengenalan media belajar bernama UMSEJA (Ular Tangga Materi Pembelajaran). Permainan ular tangga yang populer dimodifikasi menjadi alat peraga edukatif yang efektif. Setiap kotak pada papan ular tangga berisi materi pelajaran sederhana, seperti pengenalan huruf, angka, warna, atau nama hewan.

Anak-anak secara bergantian melempar dadu dan melangkah sesuai angka yang keluar. Saat sampai di sebuah kotak, mereka harus menjawab pertanyaan atau menyelesaikan tugas sederhana yang berhubungan dengan materi di kotak tersebut. Jika berhasil, mereka boleh melanjutkan perjalanan. Namun, jika salah, mereka harus kembali ke kotak sebelumnya. Permainan ini tidak hanya mengasah pengetahuan anak, tetapi juga melatih kemampuan motorik, berinteraksi, dan memecahkan masalah. UMSEJA membuktikan bahwa belajar bisa sangat seru dan mengasyikkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun