Kemenangan ini menjadi bukti nyata dedikasi anak-anak Klaten dalam menapaki jalan para hamilul Qur'an.
Pidato Islami: Melatih Kepemimpinan Generasi
Lomba pidato menjadi ruang bagi siswa untuk melatih kemampuan berbicara di depan umum sekaligus menyampaikan pesan moral Islami.
-
Pidato Putra:
- Juara 1: Aditya Pratama (SMP N 1 Gantiwarno)
- Juara 2: Mahathir Musaddad Efendi (SMP Muhammadiyah Sinar Fajar)
- Juara 3: Althaf Ibaad Putra Guritno Rosyadi (SMP N 2 Klaten)
Pidato Putri:
- Juara 1: Clarinda Khaliza Shafara (SMP N 6 Klaten)
- Juara 2: Ayatul Husna Marsya Potri (SMP Muhammadiyah 1 Klaten)
- Juara 3: Sekar Nacita (SMP N 1 Klaten)
Dengan intonasi tegas, argumentasi terarah, dan semangat Islami, para peserta mampu menggugah audiens.
Makna MAPSI bagi Pendidikan Klaten
MAPSI 2025 di Klaten bukan sekadar lomba antar sekolah. Ia adalah wujud nyata pendidikan karakter Islami yang ditanamkan sejak dini. Anak-anak belajar kompetisi sehat, kerja keras, serta menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman hidup.
Seperti ungkapan Ki Hajar Dewantara: "Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani." Filosofi ini sangat relevan dalam MAPSI, di mana guru memberi teladan, mendampingi, dan mendorong siswa untuk tampil percaya diri.
Refleksi dan Harapan ke Depan
MAPSI 2025 memberi pesan kuat bahwa generasi muda Klaten siap menjadi penerus bangsa yang beriman, cerdas, dan berakhlak mulia. Harapannya, prestasi ini tidak berhenti di tingkat kabupaten, melainkan berlanjut hingga provinsi dan nasional.
