Klaten (Kompasiana) - Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten kembali melaksanakan Uji Kompetensi Program Profesi Guru (UKPPPG) periode 2. UKPPG INI akan diikuti 2.304, yang akan digelar mulai 6 hingga 22 Agustus 2025. Kegiatan ini  melibatkan 72 orang dosen penguji dan guru pamong yang akan menilai kompetensi mahasiswa dari lima program studi.
Adapun program studi yang terlibat meliputi:
- Pendidikan Bahasa Indonesia
- Pendidikan Bahasa Jawa
- Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
- Pendidikan Matematika
- Bahasa Inggis
- Geografi
- Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
Dalam sambutannya saat acara penyegaran dosen dan guru pamong, Rektor Unwidha, Prof. Dr. Triyono, menyampaikan bahwa asesmen UKPPPG ini akan menilai secara komprehensif kemampuan calon guru dalam beberapa aspek utama.
"Mahasiswa akan diuji melalui empat instrumen penting, yakni RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran), video pembelajaran, studi kasus, dan wawancara. Ini adalah upaya menyeluruh untuk memastikan lulusan PPG benar-benar siap menjadi guru profesional di kelas," tegas Prof. Triyono.
Maksimal 6 mahasiswa
Setiap harinya, satu pasangan penguji (dosen dan guru pamong) akan menangani maksimal 6 mahasiswa, untuk menjaga kualitas asesmen dan memberikan waktu cukup dalam proses penilaian.
Ketua Program PPG, Dr. Tukiyo, menjelaskan bahwa seluruh dosen penguji dan guru pamong telah mendapatkan penyegaran dan pelatihan teknis sebelum UKPPPG berlangsung. "Kami memastikan asesmen berjalan objektif, terstandar, dan adil untuk semua peserta," ujarnya.
Guru yang intregritas dan karakter yang kuat
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan penyegaran adalah Dekan FKIP Prof. Dr. Bambang Putut Setiyadi, yang juga menekankan pentingnya peran dosen dan guru pamong dalam mendampingi mahasiswa selama proses ujian berlangsung.
Dengan sinergi dan kesiapan seluruh tim, UKPPPG 2304 diharapkan menghasilkan guru-guru masa depan yang tidak hanya cakap secara pedagogik dan profesional, tetapi juga memiliki integritas dan karakter yang kuat.
"Batas kelulusan mahasiswa /guru tertentu harus 80. Artinya mahasiswa PPG guru tertdntu ini nilsi kkm nya 80," tandasnya. Â (Moch. Shidiq)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI