Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tentang Luka dan Cinta

25 Januari 2021   17:42 Diperbarui: 25 Januari 2021   17:50 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di hutan itu hidup seorang lelaki bersama seorang anak perempuan nya yang sudah menginjak remaja. Wajahnya yang ayu dan segala tutur katanya penuh kelembutan. 

Akhir akhir ini, anak gadis itu sering terlihat duduk sendiri. Seperti ada yang dipikirkan nya. 

"Ada apa anakku? "

"Tidak ada apa apa, Ayah. "

"Tapi akhir akhir ini kamu beda. "

Anak gadis itu belum bisa mengatakan yang sesungguhnya. Tentang mimpinya. 

Dalam mimpi, anak gadis itu bertemu dengan laki-laki yang baik hati. Sehingga hati gadis itu sendiri seakan disisipi rasa ingin ketemu dengan pemuda dalam mimpinya. 

"Kamu sudah besar, anakku. "

Ayahnya tahu jika anaknya mungkin sudah ketemu dengan pemuda tanpa sepengetahuan nya. Biasanya cinta yang akan mengubah seorang anak manusia. 

Malamnya anak gadis itu bermimpi lagi. Tentang pemuda yang sama. Yang baik sekali kepadanya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun