Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Jangan Tidur Setelah Subuh

7 Mei 2019   04:04 Diperbarui: 7 Mei 2019   04:29 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Ada godaan bagi para pemuasa.   Godaan yang paling sulit ditolak adalah memejamkan mata seusai Subuh.   Perasaan, mata begitu berat untuk dimelekkan. 

Akhirnya,  terkadang harus menyerah pada kantuk, meskipun dalam hitungan kejap. 

Akan tetapi,  setelah ditimbang timbang,  tidur bada Subuh sering membuat tubuh kurang fit.   Ada rasa enggan pascatidur. 

Dan ketika kita lawan,  hasrat tidur pascasubuh, hasilnya lumayan.   Badan terasa lebih ringan.  Dan aktivitas pagi bisa dilakukan dengan baik. 

Ujicoba berikut nya adalah mencoba berjalan pagi.   Ini juga lumayan untuk menjaga kebugaran tubuh saat puasa. 

Mungkin ini bukan persoalan kesehatan semata,  karena dalam sebuah hadis diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad melarang untuk tidur bada solat Subuh dan bada solat Asar. 

Dalam budaya Jawa,  orang orang tua kita juga melarang untuk tidur sampai matahari muncul.   Biasanya,  orang orang tua kita selalu berkata, "Bangunlah sebelum ayam bangun.  Jangan sampai rezkimu dipatok ayam. "

Dan kenapa harus menambah tidur pascasubuh hanya karena bangun lebih awal sedikit? 

Coba deh, tinggal kan kebiasaan tidur sesudah solat Subuh,  badan pasti terasa lebih sehat.   Puasa lebih asyik. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun