Cuma remang. Â Hanya cahaya sisa dari lampu jalanan. Â Dan sisanya cahaya bulan yang masih tertutup mendung bulan Desember.
"Bagaimana?" tanya seseorang yang dari suaranya seperti suara seorang lelaki.
"Tak tahu," jawab seseorang dan yang ini seperti suara perempuan.
Kemudian hening. Â Dan isak yang begitu mencekam.
"Apa kata dokter?" tanya laki laki yang seakan sedang bergelut dengan perasaan khawatir nya.
"Cuma ke bidan."
"Apa kata bidan?"
"Sungsang."
"Terus?"
"Berarti harus dicecar."
Lalu kembali sepi. Â Anjing polo yang biasanya rajin menggonggong pun kali ini seperti nya sudah tertidur pulas.