Inovasi dalam dunia pendidikan semakin menggeliat berkat semangat para mahasiswa MMD 1000D dari Universitas Brawijaya. Dengan tekad kuat untuk meningkatkan tingkat literasi belajar di kalangan anak-anak SD, para mahasiswa MMD 1000D Kelompok 155 berhasil memperkenalkan sebuah website eBook dibawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang menakjubkan bernama "SIBI" (Sistem Informasi Perbukuan Indonesia) kepada siswa-siswi SDN 1, 2, dan 3 Sumbertempur.
Berdasarkan langkah awal berupa survey kepada setiap Sekolah Dasar yang terdapat di Desa Sumbertempur ditemukan satu masalah yang kami highlight sebagai masalah utama dan harus segera ditemukan solusi terbaik. Masalah pada Sekolah Dasar di Desa Sumbertempur tersebut yaitu kurangnya minat siswa - siswi dalam literasi karena sudah dipengaruhi oleh penggunaan gawai dalam kehidupan sehari - hari. Dalam masalah ini mahasiswa MMD 1000D Kelompok 155 menawarkan solusi terbaik dengan mengenalkan website belajar yang dapat diakses pada gawai para siswa.
"SIBI" hadir sebagai terobosan dalam literasi digital dengan tujuan untuk memberikan akses yang mudah dan menyenangkan dalam membaca serta mengembangkan pengetahuan anak-anak di era digital ini. Dalam proyek kerja ini, kelompok 155 bekerja sama dengan pihak sekolah untuk menerapkan digitalisasi dalam buku-buku referensi, buku tema, dan materi pembelajaran lainnya guna mendukung proses belajar-mengajar.
Peluncuran website "SIBI" dilakukan di ruang kelas dengan antusiasme tinggi dari para siswa dan guru-guru. Acara tersebut dipenuhi dengan semangat dan harapan akan perubahan positif yang akan dibawa oleh inisiatif literasi digital ini.
Dalam pembekalan MMD 1000D, Universitas Brawijaya mengharapkan peningkatan dalam digitalisasi literasi dan sumber belajar agar menjadi salah satu upaya kemajuan dalam dunia pendidikan di wilayah dimana para mahasiswa ditempatkan. Upaya ini juga merupakan langkah inovatif yang akan membantu memperluas wawasan dan pengetahuan kepada sasaran sesuai luaran yang diharapkan.
Para siswa dengan antusias menggunakan perangkat untuk mengakses konten-konten pendidikan yang terdapat di website "SIBI". Keberadaan "SIBI" memberikan sarana belajar yang menarik dan interaktif bagi siswa, sehingga memotivasi mereka untuk lebih gemar membaca dan mengembangkan minat belajar secara menyenangkan.
Salah seorang mahasiswi MMD 1000D, Kezia, mengungkapkan harapannya terkait proyek literasi digital ini. "Saya senang pemerintah menyediakan website pembelajaran berupa "SIBI", karena dari website ini buku dapat diakses oleh siswa-siswi dari semua kalangan. Semoga website ini bisa terus ditingkatkan dalam hal kelengkapan buku dan kemudahan akses"
Tak hanya memberikan akses ke konten-konten pendidikan, mahasiswa MMD 1000D juga memberikan pelatihan mengenai pengenalan google forms kepada anak-anak tentang bagaimana teknologi sekarang memudahkan kita dalam mengumpulkan data secara efisien.
"Banyak anak-anak SD yang antusias dan menyampaikan rasa terimakasih karena telah diberikan ilmu dan wawasan baru. Hal itu sangat mengharukan bagi saya karena dapat membagikan ilmu kepada adik-adik SD di Desa Sumbertempur. Saya berharap ilmu tersebut dapat bermanfaat bagi mereka kelak". ucap Salsa, salah satu mahasiswi MMD UB.
Proyek literasi digital "SIBI" diharapkan akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi perkembangan belajar anak-anak SD di Sumbertempur. Inisiatif yang inspiratif ini juga diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah-sekolah lainnya untuk mengadopsi digitalisasi dalam literasi dan membawa revolusi pendidikan yang lebih baik di masa depan.
Dengan semangat kolaborasi antara mahasiswa MMD 1000D UB, sekolah, dan masyarakat desa, terobosan dalam literasi digital seperti "SIBI" semakin memberikan dorongan untuk menciptakan generasi muda yang cerdas, berpengetahuan luas, dan siap menghadapi tantangan di era informasi yang serba cepat.
