Ketika air hasil SWRO digunakan, garam yang dilarutkan di dalamnya mampu menciptakan kondisi osmosis yang ideal. Proses osmosis ini membuat molekul garam berpindah ke dalam jaringan ikan secara bertahap dan merata.
Hasilnya, ikan asin memiliki beberapa keunggulan:
Rasa lebih seimbang -- Tidak terlalu asin pada bagian luar, namun cukup meresap ke bagian dalam.
Tekstur lebih baik -- Daging tetap padat, tetapi tidak kering.
Umur simpan lebih lama -- Konsentrasi garam yang merata membantu mencegah pertumbuhan mikroorganisme pembusuk.
Dengan demikian, penggunaan SWRO tidak hanya menjamin ketersediaan air tawar, tetapi juga secara langsung meningkatkan kualitas organoleptik ikan asin.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI