Menelaah Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Agama Islam

Penulis : Nur Ainiyah
Penelaah: Minda Siti Solihah

" PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM"

A. Judul  : "PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM"
Dalam artikel ini penulis sudah mengambil judul yang sangat bagus, dan dari judul artikel diatas dapat saya simpulkan bahwa di dalam judul tersebut terdapat dua hal yang saling berkaitan antara satu sama lain, yaitu antara " peran Pendidikan Agama Islam " dengan " pembentukan karakter peserta didik ".

B. Abstrak
Berikut adalah abstrak yang saya teliti dalam artikel tersebut :

ABSTRAK
NUR AINIYAH. Tulisan ini akan membahas tentang peran pedidikan agama Islam di sekolah dalam pembentukan karakter peserta didik. Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan salah satu pilar pendidikan karakter yang paling utama. Pendidikan karakter akan tumbuh dengan baik jika dimulai dari tertanamnya jiwa keberagamaan pada anak, oleh karena itu materi PAI disekolah menjadi salah satu penunjang pendidikan karakter. 

Melalui pembelajaaran PAI siswa diajarkan aqidah sebagai dasar keagamaannya, diajarkan al-Quran dan hadis sebagai pedoman hidupnya, diajarkan fiqih sebagai rambu-rambu hukum dalam beribadah, mengajarkan sejarah Islam sebagai sebuah keteladan hidup, dan mengajarkan akhlak sebagai pedoman prilaku manusia apakah dalam kategori baik ataupun buruk. Oleh sebab itu, tujuan utama dari Pembelajaran PAI adalah pembentukan kepribadian pada diri siswa yang tercermin dalam tingkah laku dan pola pikirnya dalam kehidupan sehari-hari.Disamping itu, keberhasilan pembelajaran PAI disekolah salah satunya juga ditentukan oleh penerapan metode pembelajaran yang tepat.

This writing is presenting about the role of Pendidikan Agama Islam (PAI) lesson toward students. Pendidikan Agama Islam (PAI) is one of the most importances pilar of character education. Character education will build well, if it is started from cultivating religious sense of students, therefore, PAI lesson become one of supporting lesson of character education. Through PAI teaching and learning, the students is taught belief of God as the basic of their religion, taught al quran and hadits as their way of life, taught fiqih as law signs in doing Islam teaching, taught Islam history as a good life example, and taught ethica as the way of human character.

Dari abstrak yang tercantum dalam artikel tersebut dapat saya simpulkan bahwa peran Pendidikan Agama Islam di sekolah sangatlah penting dalam pembentukan karakter peserta didik. Karena melalui pembelajaran Pendidikan Agama Islam peserta didik diajarkan tentang aqidah yang membahas tentang ajaran agama Islam yang memberikan bimbingan kepada peserta didik agar memahami, menghayati, dan meyakini kebeneran ajaran agama Islam, serta bersedia mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Akhlak yang membahas tentang bagaimana bertingkah laku yang baik yang sesuai dengan ajaran agama Islam. 

Al-Qur'an dan hadits sebagai pedoman di dalam kehidupan. Fikih yang di dalamnya membahas tentang persoalan hukum yang mengatur berbagai aspek kehidupan manusia, baik kehidupan pribadi, bermasyarakat maupun dalam hal beribadah kepada Allah SWT. Sejarah Islam yang mempelajari agama Islam dari sisi sejarah politik, ekonomi, sosial, kebudayaan, dan dari hal itu dapat dijadikan sebuah keteladanan dalam hidup. 

Dan tujuan utama dari pembelajaran pendidikan Agama Islam adalah pembentukan kepribadian pada diri peserta didik terutam dalam hal bertingkah laku (akhlak), agar peserta didik tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan saja, tetapi juga memiliki akhlak dan tingkah laku yang baik yang sesuai dengan ajaran agama Islam. Disamping itu, keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam di sekolah salah satunya ditentukan oleh penerapan metode pembelajarn yang tepat, karena setiap peserta didik memiliki karakter dan kemampuan yang berbeda-beda.

C. Pendahuluan
Di dalam artikel yang saya teliti dari bagian pendahuluan, dapat diketahui bahwa penulis mengambil judul tentang "Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Agama Islam", hal ini di latarbelakangi karena pada akhir-akhir ini pendidikan karakter menjadi poin penting di dalam dunia pendidikan dan hal ini berkaitan dengan terjadinya kemerosotan moral (akhlak) yang terjadi dilingkungan masyarakat maupun dilingkungan pemerintahan yang semakin meningkat dan beragam, seperti kriminalitas, ketidak adilan, korupsi, kekerasan pada anak, pelanggaran HAM, tawuran antar pelajar dan masih banyak lagi. Sehinnga budi pekerti, kesantunan, tingkah laku yang baik, kepercayaan (religiusitas) menjadi hilang dan jarang ditemui di tengah-tengah masyarakat.