Mohon tunggu...
Mike Wijayanti
Mike Wijayanti Mohon Tunggu... -

Mahasiswa universitas jember, jurusan ilmu ekonomi studi pembangaunan, konsentrasi moneter angkatan 2012

Selanjutnya

Tutup

Catatan

INVESTOR SEBAGAI PAHLAWAN PEMERINTAH

23 Mei 2015   10:04 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:41 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

INVESTOR SEBAGAI PAHLAWAN PEMERINTAH

oleh

Mike Wijayanti

Mahasiswa konsentrasi moneter 2012, jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Jember

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyatakan pemerintah bisa mengandalkan investor dalam upaya mengentaskan kemiskinan di Indonesia. Salah satunya dengan menciptakan lapangan pekerjaan dari investasi yang dibangun di Indonesia. Investasi yang masuk ke Indonesia harus bermanfaat untuk Indonesia terutama penduduknya dalam penciptaan lapangan pekerjaan. Hal ini berkaitan dengan tugas pokok sebuah negara, karena tugas mendasar dari pemerintah adalah menghapuskan kemiskinan dan menyejahterakan rakyatnya semaksimal mungkin. Jadi ketika investasi yang masuk ke Indonesia banyak tapi tidak menyejahterakan akan menjadi pengaruh negatif. Selama ini BPKM menyeleksi investasi yang bermanfaat untuk masyarakat khususnya dalam penciptaan lapangan kerja. Tetapi, banyak wacana selama ini dari daerah atau provinsi investor yang masuk ke Indonesia hanya melakukan investasinya untuk perusahaan mereka sendiri.

Investor di Indonesia

Investor di Indonesia begitu banyak, mulai dari investor asing dan investor dalam negeri. tahun sekarang investor dari asing mulai berdatangan untuk investasi. Selama ini, investor ini membantu Indonesia dalam proses pembangunan misalnya infrastruktur.  Pembangunan infrastruktur di indonesia contohnya secara umun pembangunan jalan dan jembatan. Fasilitas pembangunan jalan dan jembatan bisa digunakan untuk masyarakat sebagai akses dalam perjalanan. Negara yang memberikan dananya untuk pembangunan infrastruktur adalah negara yang rata-rata sudah maju baik dalam perekonomian maupun kemajuan teknologi. investor asing yang memberikan bantuannya di indonesia dapat memberikan dampak positif maupun negatif.  Indonesia di era presiden sekarang merencanakan peluang untuk bekerjasama dengan investor asing, upaya pengentasan kemiskinan yang terjadi di Indonesia dengan mengandalkan investor tetapi tidak diimbangi dengan kualitas sumber daya manusia akan saling berlawanan. Ketika investor membantu indonesia dengan menciptakan lapangan pekerjaan di sisi lain dapat berpengaruh positif yaitu angka pengangguran menjadi berkurang dan masyarakat yang miskin dapat memperoleh pekerjaan. Sedangkan ketika masyarakat di indonesia belum diimbangi dengan kualitas sumber dayanya maka akan menyebabkan lapangan pekerjaan tidak menjadi stabil. Lapangan pekerjaan juga dibutuhkan faktor yang mendukung dari internal yaitu kualitas masyarakatnya. Indonesia sekarang mempunyai banyak investor asing tetapi dengan banyaknya investor asing masih belum dapat tereliasasi dengan baik masalah kemiskinan. Angka kemiskinan di indonesia semakin tahun semakin bertambah, sebelum mengentaskan kemiskinan pemerintah seharusnya dapat mengurangi jumlah angka kelahiran, karena indonesia mempunyai angka kelahiran yang lebih besar daripada di negara lain. pemerintah masih belum memberikan pertauran yang ketat dengan angka kelahiran. Contohnya dengan menekan angka kelahiran menggunakan program kelurga berencana.

Perkembangan invetasi di Indonesia

Perkembangan invetasi 2010-maret 2015 triwulan per triwulan invetasi dalam negeri awalnya sebesar 42,5 dan investor asing sebesar 82,1. Perkembangan investasi asing lebih tinggi daripada investasi dalam negeri. hal itu berarti menunjukkan investor asing lebih berpengaruh, dan seharusnya investor dalam negeri yang ditingkatkan. Investor asing memang mempunyai peran yang lebih besar di indonesia karena mereka memberikan invetasi yang lebih besar. Sehingga akan berdampak dalam perkembangan indonesia. Tetapi jika investor dalam negeri akan ditingkatkan maka indonesia untuk kemajuannya. Ketidakseimbangan antara investor asing dan dalam negeri akan menyebabkan perilaku asing yang lebih banyak sehingga dalam negeri akan menjadi hilang. Investor asing yang lebih dominan akan menyebabkan masyarakat indonesia akan menjadi buruh di dalam negeri sendiri. Jika investor dalam negeri tidak diimbangi dengan modal yang cukup maka akan berpengaruh ke perekonomian indonesia. Jika saja indonesia bisa memberikan investor dalam negeri yang lebih akan memajukan keadaan indonesia. Meskipun bantuan investasi asing lebih juga berpengaruh tetapi paling tidak sedikit investor asing yang masuk ke indonesia akan menjadi catatan bagi indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun