Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Menikmati Layanan Cek Kesehatan Gratis, Pengalaman Pribadi di Puskesmas Pondok Pucung

15 Maret 2025   21:03 Diperbarui: 16 Maret 2025   07:28 969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Pondok Pucung, Sumber: Dokumentasi Merza Gamal

Sejujurnya, saya tidak terlalu antusias ketika mendengar tentang program Cek Kesehatan Gratis dari pemerintah untuk warga yang berulang tahun. Rasanya seperti sesuatu yang bagus di atas kertas, tetapi dalam praktiknya?

Saya sempat ragu. Namun, karena usia semakin bertambah dan kesehatan semakin perlu diperhatikan, akhirnya saya memutuskan untuk mencoba.

Layanan ini baru dimulai pada 10 Februari 2025. Jadi, bagi mereka yang tanggal lahirnya sebelum itu, bisa menyesuaikan hingga batas akhir Maret 2025. Kebetulan saya lahir pada 28 Januari, sehingga baru bisa mengikuti cek kesehatan ini pada akhir Februari, menjelang Ramadan.

Saya memilih Puskesmas Kelurahan Pondok Pucung karena lokasinya berada di satu kelurahan dengan tempat tinggal saya di Bintaro Jaya Smart City.

Keraguan Awal dan Keputusan untuk Mencoba
Saya harus mengakui, ada sedikit skeptisisme dalam diri saya sebelum mengikuti program ini. Selama ini, puskesmas sering dikaitkan dengan layanan yang kurang optimal, antrean panjang, dan tenaga medis yang terbatas.

Namun, membaca ulasan positif dari beberapa orang yang telah mencobanya membuat saya berpikir ulang. Jika fasilitas ini sudah tersedia dan dirancang untuk membantu masyarakat, mengapa tidak mencobanya?

Pengalaman di Puskesmas: Profesional dan Terorganisir
Begitu masuk ke puskesmas, saya langsung disambut dengan ramah oleh petugas. Tidak ada antrean panjang, tidak ada suasana riuh yang sering dikaitkan dengan layanan kesehatan gratis.

Justru, suasananya sangat profesional, tidak kalah dengan klinik swasta yang mahal di sekitar perkampungan Bintaro. Peralatan medisnya modern, stafnya terlatih, dan prosesnya sangat terorganisir.

Konsultasi dokter setelah pemeriksaan Lab dan EKG, Sumber: Dokumentasi Merza Gamal
Konsultasi dokter setelah pemeriksaan Lab dan EKG, Sumber: Dokumentasi Merza Gamal

Sebagai manula yang sudah melewati usia 60 tahun, saya mendapatkan layanan ekstra berupa jalur khusus untuk lansia. Ini sangat menarik dan menjadi sesuatu yang benar-benar 'waw'.

Saya tidak perlu mengantre lama dan mendapatkan prioritas dalam pemeriksaan. Hal ini tentu sangat membantu, terutama bagi lansia yang mungkin tidak bisa berdiri lama atau memiliki kondisi kesehatan tertentu yang perlu diperhatikan lebih cepat.

Saya langsung diarahkan untuk melakukan registrasi dengan menunjukkan kartu identitas. Proses ini berlangsung cepat dan efisien, tanpa kerumitan birokrasi yang sering dikeluhkan orang-orang. Dalam waktu singkat, saya sudah dipanggil untuk memulai pemeriksaan.

Pemeriksaan Kesehatan yang Lengkap dan Jelas
Pemeriksaan yang saya jalani cukup lengkap: cek tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, serta beberapa tes tambahan yang disesuaikan dengan usia serta riwayat kesehatan pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun