Mohon tunggu...
Menik Rusdianti
Menik Rusdianti Mohon Tunggu... Guru - suka banget matematika

Guru SMP Negeri 5 Sape Bima NTB

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Salam Kenal Penuh Cinta Dari Ujung Timur Pulau Sumbawa

28 Agustus 2013   00:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:43 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Alhamdulillah...namaku termasuk dalam salah satu peserta diklat online angkatan 2. Ini adalah pengalaman diklat pertamaku baik di P4TK maupun di diklat lainnya, karena di tempatku sangat minim sekali kegiatan diklat untuk guru sehingga aku antusias untuk mendaftar di diklat online ini.

Namaku....Menik Rusdianti, aku tinggal di Sape Kab. Bima NTB baru sekitar 4,5 tahun karena ikut suami yang putra asli Bima. Aku lahir dan besar di Jakarta, melanjutkan kuliah di Universitas Negeri Yogyakarta Jurusan Pendidikan Matematika tahun 1998. Setelah lulus kuliah, aku bekerja dan mengajar di salah satu Bimbingan Belajar di Jakarta Timur selama 3 tahun. Kemudian, setelah menikah aku sempat vakum mengajar karena ikut menemani suami yang tugas belajar S2 di Jogjakarta.

Tahun ajaran 2013/2014 ini adalah tahun ke-5 ku sebagai guru Matematika di SMP Negeri 5 Sape, tempat aku ditugaskan sejak aku menjadi CPNS tahun 2009. Tentunya tidak sedikit pengalaman dan suka dukaku dalam mengajar namun yang aku ingin tekankan disini adalah...ternyata memang bisa dibilang pembangunan di negara kita ini tidak merata, khususnya dalam bidang pendidikan. Yaa...aku baru percaya setelah mengalaminya sendiri, mengajar di daerah WITA (Waktu Indonesia Tengah)...minim sekali fasilitas, jangankan internet di sekolah, komputer untuk siswa pun belum ada, begitu juga buku pun hanya ada buku paket wajib dari Kemendikbud. Jangan ditanya tentang buku pribadi yang dimiliki siswa, mereka hanya memiliki buku tulis dan alat tulis karena tidak mampu untuk membeli buku paket pelajaran. Ditambah lagi kendala bahasa, banyak siswa yang belum lancar/mampu berbahasa Indonesia dengan baik.

Semua idealisku yang aku bawa dari ibukota entah menguap kemana saat ini namun yang pasti di hatiku tetap selalu ada semangat untuk mecerdaskan 'anak-anak bangsa' dimanapun aku ditugaskan mengajar dan dengan cara bagaimanapun. Inilah salah satu motivasiku untuk 'nekat' mendaftar diklat online ini, meskipun pengetahuan ilmu teknologi yang aku miliki mungkin yang paling minim diantara peserta yang lain namun aku akan berusaha keras mengikuti diklat ini supaya aku bisa menularkan ilmunya kepada siswaku dan rekan-rekan guru di Sape-Bima dan semoga aku bisa lulus diklat ini nantinya, aminn.

The last but not the least... Salam kenal penuh cinta dari ujung timur Pulau Sumbawa buat teman-teman semua. Terima kasih....

Menik Rusdianti, peserta diklat online angkatan 2 no. 102.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun