[caption id="attachment_78198" align="alignleft" width="224" caption="illustrasi saja"][/caption] Polemikpun mencuat perihal apa apa saja yang bisa dimakan di dunia ini, mahluk apa, binatang apa. jadi untuk menyamakan persepsi, sang rajapun menurunkan sebuah titah akan hal ini. Titah yang memecah kebuntuan diantara para warganya. Sang Patihpun mendapat tugas untuk membacakan titah sang raja didepan masyarakatnya yang sudah berkumpul di taman alun alun sejak dari tadi. Prosesi demi prosesipun terlewati termasuk penaikan bendera kerajaan dan janji nggak marah kalu nggak lucu. Nah tibalah pembacan titah yang dinanti nanti. Patih: saya akan membacakan titah dari paduka raja mengenai ketimpangan persepsi diantara kita semua mengenai masalah makanan. Ini dia. Semua berkaki empat bisa dimakan siapa saja di Negara kita ini, kecuali satu? (pause) Masyarakat: apa patih kecualinya. Cepattttttt!! Patih : (diam, agak kebingungan juga)…kecuali bangku-meja. Masyarakat: huhhhhhhhhh..dasar..ya iyalah. Ngapanin kami makam bangku-meja…huuuuhh Salam nggak benar nih, Selamat makan siang,,,,,,,,,,he.he. sumber gambar
