Mohon tunggu...
Mawalu
Mawalu Mohon Tunggu... Swasta -

Mawalu

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ruhut Meradang, Sutan Bhatoegana Mulai Bawa-bawa Nama Ibas

26 Februari 2014   18:14 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:27 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

"Orang kalau mau jatuh ke jurang, dia akan memegang semua ranting yang bisa dia jangkau. Nah itu yang sekarang terjadi pada Sutan" [Ruhut Sitompul, Jubir Cikeas]

Lantaran Sutan Bhatoegana menyebut-nyebut nama Ibas ketika bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Jakarta pada tanggal 25-Feb-2014 kemarin, Ruhut pun meradang terhadap koleganya itu yang saat ini masih sama-sama bernaung dibawah satu sayap, Partai Demokrat.

Ruhut mengingatkan Sutan agar jangan bawa-bawa nama Ibas dalam kasus SKK Migas itu. Ruhut bahkan mewanti-wanti kawan seperjuangannya itu, kalau bersaksi dusta di Pengadilan, bisa kena 12 tahun dikurung dibalik jeruji penjara.

Ruhut menyesalkan hal ini terjadi. Menurutnya saat ini memang banyak sih pihak yang ingin menumbangkan nama besar Partai Demokrat dengan cara konyol bawa-bawa nama Ibas. Itu terjadi karena, menurutnya, banyak orang khawatir lho kalau Partai Demokrat menang lagi di Pemilu 2014.

Ini Sebab Ruhut Meradang

Sutan Bhatoegana, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Komisi Energi DPR, mengaku pernah dilobi utusan Ibas terkait proyek gas alam Gendalo-Gehem.

Pertemuannya dengan Ibas di Cikeas pada tanggal 27-Jul-2013 yang silam, rencananya dihadiri Eka Putra (staf Sartono Utomo, mantan Bendahara Umum Demokrat), dan Deni Karmaina, Direktur Utama PT Rajawali Swiber Cakrawala. Deni Karmania ini dulu teman satu sekolah dengan Ibas, namun saat ini dikenakan status cegah oleh KPK.

Jongos Taat Majikan



Sebagai seorang yang loyal kepada pimpinannya dan Partainya tempat ia mengabdi, pembelaannya kepada Partai Demokrat, SBY dan putranya, Ibas, ibaratnya jongos taat majikan. Di jaman sekarang ini, jarang-jarang lho ada jongos yang taat majikan.

Jangan pernah menjelek-jelekkan SBY, Ibas, dan Partai Demokrat, kalau tak mau di smash Ruhut tanpa ampun. Bahkan ia pernah sesumbar rela lehernya disembelih bilamana Ibas terbukti terlibat di Hambalang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun