Mohon tunggu...
Mateus Hubertus Bheri
Mateus Hubertus Bheri Mohon Tunggu... Penulis - Menulis Itu Seni

Sastra

Selanjutnya

Tutup

Hukum

GMNI Ende Sampaikan Terima Kasih kepada Ratusan Warga Kota Ende Usai Kegiatan Seribu Lilin Keadilan

8 Maret 2020   10:49 Diperbarui: 8 Maret 2020   12:26 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sekretaris GMNI Cabang Ende Yakobus Madya Sui--dokpri

Ende-Koordinator sekaligus sebagai penginisiator gerakan seribu lilin keadilan untuk Ansel Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia GMNI Cabang Ende memberikan proficiat kepada ratusan warga kota Ende yang mengikuti malam seribu lilin, sabtu, 07/03/2020.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris GMNI Cabang Ende Yakobus Madya Sui atau Bung Yakob usai kegiatan tersebut.

Kata Bung Yakob, sesungguhnya pemilik republik ini adalah rakyat. Dan malam ini walaupun cuaca sedikit tidak mendukung karena hujan turun dari sore hingga malam, tidak menciutkan spirit warga untuk datang.

Ia menambakan bahwa kehadiran warga merupakan suatu kebanggaan terbesar. Musibah yang dialami keluarga korban adalah musiba kita bersama.

Dan hal ini dibuktikan lewat kesungguhan dan keteguhan jiwa dari warga untuk hadir dalam gerakan seribu lilin keadilan untuk ansel walaupun cuacanya tadinya tidak sedikit mendukung, ujarnya.

Bung Yakub juga mengucapkan terimakasih kepada segenap komponen yang dengan caranya masing-masing telah mendukung dan menyukseskan kegiatan ini, terlebih khusus ratusan personil Polisi  dari Mapolres Ende yang turut mengmankan kegiatan ini.

Tuturnya, Ende adalah kota lahirnya embrio pancasila, gotong royong hasil perasan lima sila dan trisila dalam pancasila harus tumbuh subur di dalam hati sanubari setiap masyarakat Kab. Ende.

Ia juga menyentil soal proses kasus kematian Anselmus Wora yang sangat melukai keadilan rakyat. Hukum itu sebagai aturan agar rakyat mendapat keadilan yang sama dimata hukum bukan ketimpangan.

Putusan SP3 atas kasus Anselmus diluar logika hukum, luka dikepala tapi divonis serangan jantung. Sungguh tidak masuk akal dan dugaan kami ini adalah konsiparasi besar terhadap proses hukum atas kasus ini, tegasnya.

Forum pencari keadilan untuk Ansel ini dibentuk semata untuk mengontrol dan mengawasi proses hukum ini, agar ketimpangan hukum tidak terjadi dan semua masyarakat mendapat hak sama dihadapan hukum.

Jadi apaibila ada opini yang beredar, bagi kami GMNI ini adalah opini yang menyesatkan dan tidak bermartabat. Persolan kemanusian ada didepan mata kita, masa kita masih membentuk opini sesat, tegasnya lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun