Mohon tunggu...
masyrifatul laila
masyrifatul laila Mohon Tunggu... Jurnalis - sedang olahraga

Masih belajar buat berita yang baik dan benar

Selanjutnya

Tutup

Film

Film Brahms, The Boy 2: Sangat berbeda dari film pertama?

2 Maret 2020   01:31 Diperbarui: 2 Maret 2020   01:34 601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

                                                                                                                                             Sumber : imdb.com

Film Brahms, The Boy 2 merupakan film sekuel lanjutan dari film The boy yang liris pada tahun 2016. Seperti film sebelumnya film ini juga ditulis dan disutradarai oleh Stacey Menear.

Jude (Christopher Convery) memiliki trauma yang cukup hebat, ia tak mau berbicara kepada siapapun dan hanya berkomunikasi dengan orang lain melalui tulisan di buku yang selalu ia bawa kemana-mana. sedangkan sang ibu Jude, Liza (Katie Holmes) disetiap malam selalu mimpi buruk dan berteriak kencang yang membuat trauma Jude semakin parah. Hal-hal tersebut terjadi karena peristiwa buruk yang terjadi oleh sang ibu dan disaksikan langsung oleh Jude. Sean (Owain Yeoman) melihat isti dan anaknya semakin hari semakin memburuk, ia mengajak keduanya untuk tinggal dirumah yang berada ditengah hutan. rumah tersebut menjadi pilihan Sean dikarenakan ia berpikir istri dan anaknya akan tenang dan dapat memulihkan mereka.

Namun siapa sangka bahwa rumah yang Sean pilih ternyata terletak tidak jauh dari rumah tua yang telah terjadi hal buruk di film The Boy Pertama. Ketika sedang asik melihat rumah tua tersebut Jude bertemu dengan boneka anak laki-laki bernama Brahms yang didalamnya terdapat roh jahat.

Film ini didominasi hampir keseluruhan berwarna gelap yang memberi kesan seram, namun film ini tidak sampai membuat para penonton terbayang-banyang karna tingkat keseraman yang tidak terlalu tinggi. dan untuk kualitas gambar film ini bisa dibilang sangat bagus.

Film ini memiliki cerita yang bisa dikatakan tidak sama dengan film sebelumnya, dikarenakan di film pertama boneka Brahms bukan dikendalikan oleh roh jahat, melainkan oleh anak yang bernama Brahms sedangkan di film ini boneka Brahms memang dikendalikan oleh roh Jahat. Hal ini sangat menjadi hal yang sangat besar karena inti film pertama dan kedua sangat lah berbeda. kalaupun film ini dibuat dengan judul yang berbeda dan tidak meneruskan film yang pertama tidak membuat para penonton sedikit kecewa. Hal positih dari inti cerita yang berbeda adalah jikalau penonton yang belum menonton film yang pertama maka tidak akan mempengaruhi apa-apa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun