1. Analisis profitabilitas investasi untuk mengurangi risiko keuangan Anda
Pada titik ini, penting untuk mengenali berbagai jenis aset keuangan, antara lain seperti obligasi, saham, atau uang tunai. Masing-masing dari jenis aset tersebut memiliki pro dan kontra.
Misalnya, risiko besar uang tunai adalah inflasi, sedangkan obligasi lebih aman dalam hal ini. Namun, keduanya juga berbeda dengan tingkat bunga dan menawarkan batasan untuk likuidasi.
2. Diversifikasikan investasi Anda dan karena itu risikonya
Berinvestasi dalam berbagai jenis aset merupakan strategi yang sangat baik. Oleh karena itu, salah satu tips terbaik tentang cara mengurangi risiko keuangan.
Idenya di sini adalah berinvestasi dalam aset yang melibatkan berbagai tingkat risiko. Ini disebut portofolio investasi yang luas.
Terkadang, investasi paling berisiko menggoda kita karena profitabilitasnya setinggi risikonya. Namun, jika salah, kita akan kehilangan sebagian besar modal hanya dalam satu investasi.
Itu sebabnya disarankan untuk mengganti investasi berisiko tinggi dan berisiko rendah.
3. "Lindungi" investasi Anda untuk mengurangi risiko keuangan Anda
Tujuan melindungi investasi Anda adalah untuk mengurangi risiko yang melekat pada setiap investasi Anda.
Jadi, ide terbaiknya adalah menyeimbangkan risiko tinggi dari aset yang rentan dengan berinvestasi di aset lain yang memberi keuntungan jika ada yang memberi kita kerugian. Walaupun tidak cukup untuk mengimbanginya, setidaknya Anda sudah mengurangi dampak negatifnya.