Belum sempat diangkat, ternyata dia sudah nongol dari balik pengunjung lainnya. Aku terkejut bukan kepalang. Mau ngomong apa nanti coba kalau diinterogasi?
Tapi aku heran, dia menghampiri meja kaki sambil tersenyum dan kata yang terlontar dari bibirnya hanya "mas" dan "mas". Aneh pikirku. Mungkin karena aku tak merespon sesuai yang diinginkannya, ia pun meraih pundakku dan mengguncangkannya. Namun masih saja kata "mas" yang terdengar.Â
Tak lama kemudian, muncullah kalimat lainnya dari bibirnya.Â
"Mas, bangun. Subuh dulu, udah jam 5."Â
Dan semuanya pun berakhir.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!