Bakso atau baso adalah jenis bola daging yang lazim ditemukan pada masakan Indonesia. Bakso umumnya dibuat dari campuran daging sapi giling dan tepung tapioka, akan tetapi ada juga bakso yang terbuat dari daging ayam, ikan, atau udang bahkan daging kerbau.
Bakso sendiri sekarang sudah banyak yang menjualnya dengan berbagai macam bentuk dan jenis bakso. Penjualnya pun ada yang menetap di suatu tempat, ada yang berkeliling dengan gerobak, ada juga yang memakai motor.
Kali ini saya akan mengulas Pondok Bakso 'Pak Gondrong' yang beralamat di Jalan Raya Desa Jatirokeh, tepatnya didepan Puskesmas Jatirokeh. Pondok Bakso ini sudah beroperasi sekitar 20 tahun yang lalu.
Pondok Bakso 'Pak Gondrong' ini selalu dipenuhi pembelinya, dari desa jatirokeh sendiri, dari luar desa jatirokeh pun ada bahkan sampai luarkota pun ada sesekali mampir ke Pondok bakso tersebut.
Bakso di pondok bakso 'pak gondrong' ini memang rasanya enak dan tentunya menggoyang lidah penikmatnya, rasa baksonya di pondok ini berbeda dengan bakso-bakso yang lain. Menu favorit yang sering banyak pesanan adalah bakso uratnya. Pembeli biasa makan bakso ini dengan campuran kerupuk atau pilus.
Karena kebanyakan di wilayah desa jatirokeh dan sekitarnya ini menyukai makan makanan pedas, maka sangat cocok pondok bakso ini ada di desa jatirokeh. Walaupun tempatnya sederhana namun menurut saya sangat strategis yang berada di dekat perumahan warga, puskesmas, sekolah dan pasar desa yang banyak mengunjungi pondok bakso ini. Dengan rasa bakso yang enak dan harga yang terjangkau oleh semua kalangan masyarakat membuat pondok bakso ini selalu ramai.
Selain menjual bakso juga pondok ini menjual soto babat/ayam, namun soto ditempat ini bukan menu favorit yang banyak digemari pembeli.
