Mohon tunggu...
Agus Suwandi (Mas_Sukrok)
Agus Suwandi (Mas_Sukrok) Mohon Tunggu... -

Pengagas Sedekah-Unik - sedekah-unik.blogspot.com merupakan blog Sedekah Jalanan yang menerima donasi dari berbagai daerah dan akan di salurkan 100 % ke target sasaran dengan cara yang unik tanpa syarat apapun.

Selanjutnya

Tutup

Money

Rajin Pangkal Kaya

4 Juli 2012   16:55 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:17 1978
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Semasa kanak-kanak pernahkah melihat, mendengar atau membaca pepatah rajin pangkal pandai” dan “hemat pangkal kaya yang biasanya ditempel di dinding-dinding sekolahan. Yang memiliki arti bila kita belajar dengan rajin maka kita akan pandai dan blia kita bisa hidup hemat maka kita akan bisa kaya.

Didalam kenyataannya tentu saja akan berbeda-beda dalam pelaksanaannya serta pasti hasil akhirnya juga akan berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya. Ada yang sudah rajin dalam belajarnya tetapi tidak pandai-pandai, begitu  juga ada yang hidup di hemat-hemat tetapi tidak kaya-kaya. Apakah ada yang salah denga pepatah tersebut?

Pada dasarnya yang menbuat bisa pandai dan bisa kaya bukanlah pepatah tersebut, lalu siapa....???? tentu diri kita sendiri kan.....??? iya kuncinya ada di diri sendiri sobat. Dalam kehidupan sehari-hari tentu kita sering dihadapkan setumpuk masalah yang harus diselesaikan sehingga sering kali melupakan masalah kecil atau masalah yang dianggap tidak penting. Kadang-kadang juga masalah yang sering dianggap tidak penting bisa membuat sulit di kemudian hari.

RAJIN PANGKAL KAYA, kata rajin disini bisa diartikan dalam artian yang luas, bukan rajin dalam belajar, kalau rajin belajar tentunya akan pandai nantinya.

Begitu global kata “RAJIN” diatas, tak ada batasan untuk penggunaannya dan selalu menuntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam pengembangan di dalam kehidupan sehari-hari. Mungkin yang selama ini kita dapatkan dan rasakan belum membuat rasa puas terhadap diri sendiri maupun orang lain, maka kita termasuk orang yang belum RAJIN. Mari kita tingkatkan lagi dan berusaha menjadi lebih rajin lagi dalam melakukan aktifitas sehari-hari.

Bagaimana RAJIN bisa KAYA? Banyak orang yang siang malam rajin bekerja tetapi tidak kaya-kaya, padahal berangkat kerja pagi pulangnya juga hampir menjelang pagi. Banyak orang juga yang rajin berhemat dan rajin menabung tetapi tidak kaya-kaya juga. Rajin jualan dalam suatu usahanya juga tak membuat jadi kaya, rajin beribadah juga tidak membuat kita jadi kaya. Kuncinya adalah RAJIN SEDEKAH sobat, dari semua orang-orang yang rajin tanpa dibarengi dengan rajin bersedekah maka sampai kapanpun tak akan membuat mereka kaya, apalagi KAYARAYA.

Sobat bilamana anda menjadi orang yang rajin dalam segala hal, termasuk rajin ibadah. Harapan kami tetap jangan pernah melupakan untuk rajin sedekah karena rajin ibadah dan rajin sedekah merupakan faktor yang tak bisa ditinggalkan dalam kehidupan ini. Mari kita tingkatkan diri sendiri untuk menjadi rajin dalam beribadah dan rajin dalam bersedekah, maka dengan ini Anda akan merasakan sensasi keajaiban sedekah dengan rajin pangkal KAYA.

“SEDEKAH URUSAN KITA, IKHLAS URUSAN TUHAN”

Semoga bermanfaat

Oleh : Agus Suwandi (Mas Sukrok)

Pengagas Sedekah-Unik

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun