Mohon tunggu...
FX Aris Wahyu Prasetyo Saris
FX Aris Wahyu Prasetyo Saris Mohon Tunggu... Penulis - Menikmati menulis dan membaca dalam bertualang makna kehidupan menuju kebijaksanaan abadi.

Penulis, Pembaca, Petualang, dan Pencari Makna.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

BAPER #5 Hari Ini Kamu Gagal, Tandanya Sedang Belajar

27 April 2021   18:08 Diperbarui: 27 April 2021   18:10 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. www.deccanchronicle.com

Tinggal di kos yang sangat sederhana dan murah, aku tetap bahagia dengan keadaan itu. Setidaknya itu lebih baik daripada tidak ada samasekali. Menikmati persahabatan dengan teman-teman di kos sangat seru dengan segala karakter dan kebiasaannya. Menikmati makan ala anak kos juga tidak kalah seru. Bisa makan dengan lauk ayam adalah sebuah kebahagiaan tersendiri. Jika uang mepet, cukup makan nasi kucing atau masak mie rebus sudah sangat nikmat dan lezat.

Ilustrasi Makan Anak Kos. www.hipwee.com
Ilustrasi Makan Anak Kos. www.hipwee.com

Belajar di kampus baru, Universitas Sanata Dharma, juga menjadi suasana baru bagiku, dengan jurusan baru dan teman-teman baru. Di kampus ini, aku benar-benar menikmati persahabatan yang menggembirakan. Kuliah atau belajar di luar kuliah menjadi sebuah kebahagiaan tersendiri karena ada teman-teman yang begitu unik dan saling mendukung.

Pengalaman-pengalaman di tempat baru ini, ternyata banyak yang belum aku rasakan sebelumnya. Kegagalanku di Bandung ternyata mengantarkan aku pada pengalaman yang membahagiakan sebagai pelajaran hidup yang baru dan penuh makna. Kuliah dengan bahagia, bersahabat dengan bahagia, makan ala anak kos dengan bahagia, dan saat ini menuliskan pengalaman itu dengan bahagia. Senyum.

*BAPER, adalah internalisasi dan aktualisasi pengalaman dengan mengkolaborasi dari inspirasi-inspirasi Prof. Rhenald Kasali dalam buku BAPER, BAWA PERUBAHAN (2016, Jakarta: Penerbit Noura).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun