Mohon tunggu...
PT Strategic Partner Solution
PT Strategic Partner Solution Mohon Tunggu... IT Company

PT. Strategic Partner Solution (SPS) Technologies, established in 2002 focuses on software, infrastructure, data security, and management services.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

JSC Positive Technologies Perkuat Kolaborasi Teknologi Digital Indonesia Dalam Penutupan Positive Hack Camp 2025

12 Agustus 2025   12:22 Diperbarui: 12 Agustus 2025   12:22 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Positive Technologies 2025

Pada hari terakhir Positive Hack Camp 2025 yang berlangsung di Moskow, 8 Agustus 2025, Indonesia kembali menorehkan prestasi gemilang. Selain menjadi negara dengan jumlah peserta terbanyak, delegasi kedua dari Indonesia yang turut hadir setelah acara pembukaan tanggal 28 Juli 2025, turut serta dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang menandai dimulainya kerja sama strategis antara Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat (UNU NTB) dan JSC Positive Technologies.

Rektor UNU NTB, Dr. Baiq Mulianah, M.Pd.I, yang hadir langsung dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa MoU ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat kolaborasi antara dunia akademik dan industri teknologi. " Hubungan antara Indonesia dan Rusia telah lama dibangun di atas fondasi persahabatan yang kokoh---yang berlandaskan sejarah, saling menghormati, dan pemahaman budaya yang mendalam. Dan pada hari ini, di tengah dinamika global yang terus berkembang, kami meyakini bahwa momentum ini adalah waktu yang tepat untuk semakin mempererat hubungan tersebut melalui kerja sama yang konkret di bidang pendidikan, teknologi, dan inovasi. Kami berkomitmen untuk menjadikan kemitraan ini sebagai sebuah kolaborasi yang memberikan dampak nyata---melalui penelitian bersama, transfer pengetahuan, pengembangan laboratorium keamanan siber bagi mahasiswa, serta kerja sama jangka panjang yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak," ujar Dr. Baiq.

Sementara itu, tenaga ahli Kementrian Komdigi menyatakan bahwa kemitraan ini diharapkan dapat mempercepat transfer pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang keamanan siber di Indonesia. "Dengan adanya kerja sama ini, kami berharap dapat mencetak profesional muda yang siap menghadapi tantangan dunia digital. Kerja sama ini tidak hanya akan memperkaya kurikulum dan pelatihan di Indonesia, tetapi juga membuka peluang bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam proyek-proyek teknologi terkini," tambahnya.

Penandatanganan MoU ini kembali menjadi simbol komitmen bersama untuk membangun ekosistem digital yang aman dan berkelanjutan di Indonesia. Kedua belah pihak berharap bahwa kolaborasi ini akan membawa dampak positif bagi pengembangan teknologi dan pendidikan tinggi di tanah air.

Dengan ditutupnya Positive Hack Camp 2025, Indonesia menunjukkan bahwa melalui kerja sama internasional dan komitmen bersama, bangsa ini siap menghadapi tantangan dunia digital yang semakin kompleks.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun