Menurut koordinator lapangan DT Peduli, "Misi kami adalah memastikan tidak ada satu pun yang terlewat dalam penyaluran ini, terutama di Camp Pengungsian terpencil dan cukup menderita, kami juga mengucapkan Terima Kasih kepada Donatur DT Peduli di Indonesia, semoga program seperti ini bisa berlanjut."
Dalam dua hari operasi intensif di Camp Gaza Utara, tim lapangan DT Peduli berhasil mendistribusikan paket makanan bergizi lengkap kepada sekitar 1.000 orang penerima manfaat. Mereka yang mendapat bantuan ini adalah kelompok paling rentan, yakni anak-anak, orang tua, perempuan yang menanggung beban keluarga, serta keluarga-keluarga yang kehilangan mata pencaharian. Setiap paket makanan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi harian mereka di tengah situasi darurat.
Program Open Kitchen DT Peduli tidak akan berhenti di Camp Gaza Utara. Rencananya, dalam beberapa hari ke depan, kegiatan serupa akan segera dimulai di Masjid Daarut Tauhiid Gaza yang lokasinya di Deir Al-Balah.
Pada Jumat (20/6/2025), tim logistik DT Peduli sedang bekerja keras memindahkan peralatan masak, bahan makanan pokok, dan perlengkapan pendukung ke lokasi baru tersebut. Persiapan ini penting untuk memastikan produksi dan distribusi makanan hangat bisa berjalan lancar, sehingga bantuan terus mengalir tanpa henti bagi warga Gaza yang masih bertahan di tengah perang dan kelaparan. (Indra Kurniawan/Agus ID)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI