Mohon tunggu...
Maria Fina
Maria Fina Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan HR- Motivator- Blogger - Financial Consultant

Saya memiliki pengalaman penuh di bidang HR dan Financial, Pembicara (Motivator), Trainer, Mental Health, Life Coach Healing Instructor, saya sebagai CEO di Afia consulting yang membantu dibidang Human Resources, juga pengembangan diri, Mindfulness , Karir kerja, dan digital creator, bidang lain sebagai Konsellor expert di Bully id indonesia dan jakarta community dan Sembuh yang mau konsultasi Privat silahkan Klik link https://linktr.ee/Sharingwithfina

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Menemukan Tujuan Hidup Layaknya sedang Berlomba Olimpiade

31 Juli 2021   09:00 Diperbarui: 4 Agustus 2021   00:55 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto/ diolah menggunakan canva

Sumber foto / diolah menggunakan canva
Sumber foto / diolah menggunakan canva

Oleh sebab itu, fase hidup setiap orang selalu berbeda dalam berlomba mengejar tujuan hidupnya, apakah pekerjaan saat ini yang menjadi prioritas ataukah karir yang mau disiapkan buat masa depan.

Banyak alasan orang melakukan pilihan dan berlomba dalam hidup ini, alasan punya tanggungan, usia dan kemampuan bisa menjadi salah satu tantangan dalam menjalani pekerjaan atau karir yang dipilih.

Namun banyak juga sudah mulai menemukan dan tahu cara berkarir buat kehidupannya kedepan.

Bahkan ada yang baru sadar dan mulai meniti karir setelah bekerja 5-10 tahun bekerja.

Apakah itu salah, itu semua pilihan, dan juga mindset kita menentukan karir masa depan.

Semoga dengan mendapat beberapa bahan ini, kita lebih memahami tujuan hidup dan mulai mempersiapkan diri untuk mengambil langkah untuk mencapainya.

Untuk menentukan apa saja persiapan dirimu mencapai Tujuan Hidup kita:

1. Bagaimana waktu kita, apakah kita punya waktunya dan mempersiapkan waktunya.

2. Mencoba banyak hal dan hobby baru.

3. Jangan terlampau stress dan harus mau sabar dengan prosesnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun