Kiranya anak-anak muda hingga dewasa saat ini telah mengenal berbagai genre game.Â
Salah satu game yang turut menjadi perhatian pemerintah saat ini adalah game MOBA.Â
Tak hanya sekedar permainan online yang dimainkan secara berkelompok dengan dua tim yang saling berhadapan, ternyata game ini termasuk game yang diunggulkan dan sudah memiliki event-event sendiri dalam jajaran game olahraga versi online (Â E-Sport).Â
Karena game ini begitu mendunia, maka pantas dong jika saya menuliskan betapa para politisi perlu bermain strategi permainan ala game MOBA ini.
Game MOBA menurut artinya adalah Game Multiplayer Online Battle Arena. Dimana permainan ini murni kerja tim. Tidak kerja perorangan apalagi gak kerja sama sekali.
Ketika permainan online ini dimulai, semua player harus memilih karakter hero masing-masing yang kemungkinan akan dilengkapi dengan skin dan aneka kelebihan yang dimilikinya. Termasuk mereka harus melengkapi dengan seperangkat "elemen" untuk menambah dan mengoptimalkan perannya dalam pertempuran.Â
Ternyata meskipun segenap hero, skin dan elemen sudah mencukupi, ternyata ada satu sarat lagi, yaitu kerja tim (teamwork). Bahkan dalam dunia permainan apapun kalau melibatkan kelompok tertentu harus menggunakan skill tertinggi, dan yang gak kalah penting adalah kekuatan teamwork.
Semua orang terlibat dalam permainan dan mengoptimalkan perannya masing-masing.
Meskipun permainan ini dianggap remeh oleh beberapa pemainnya, ternyata tidak semua orang bisa memainkan ini dengan target kemenangan. Bahkan ada yang lebih unik lagi, meskipun team yang dibangun dianggap kuat, ternyata ada satu pemain yang "lemot" alias Noob atau yang dinamakan AFK (berhenti cukup lama tanpa kerja), maka otomatis team kemungkinan besar akan mengalami kekalahan.
Saya mengambil contoh game MOBA Mobile Legend atau disebut MLBB (Mobile Legend : Bang Bang). Game yang diproduksi oleh Moonton dari Negara Xi Jin Ping ini.