Mohon tunggu...
Muhammad Syahrul Mubaraq
Muhammad Syahrul Mubaraq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa STP Trisakti bidang study sarjana pariwisata tahun 2018, penerima Beasiswa Unggulan dari KEMDIKBUD RI

hai, saya syahrul, Mahasiswa STP Trisakti bidang study sarjana pariwisata tahun 2018, penerima Beasiswa Unggulan dari KEMDIKBUD RI.. selamat membaca..

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengapa Harus TV Digital?

27 Maret 2022   23:55 Diperbarui: 27 Maret 2022   23:57 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: klinik Tekno

              Mengutip dari laman Kompas.com, Kementrian Informasi dan Komunikasi (Kominfo) akan melakukan upaya digitalisasi mulai April 2022. Upaya ini akan dilakukan secara bertahap menghentikan siaran televisi (TV) analog atau analog switch off (ASO).

              Kominfo akan melakukan prnghentian siaran TV analog secara bertahap, tahap pertama pada 30 April 2022, tahap kedua 31 Agustus 2022 dan tahap ketiga pada 30 November 2022.

              Untuk menikmati siaran televisi ditigal, masyarakat membutuhkan set top box (STB) untuk mengkonversi Sinyal digital menjadi gambar dan suara sehingga dapat ditampilkan di televisi analog biasa.

              Untuk mengecek TV digital atau analog  anda bisa melakukan pencarian (menggunakan remote) di televisi anda, jika terdapat pilihan DTV, maka televisi tersebut dapat menerima siaran digital.

              Lalu, apa itu TV digital? Dan mengapa harus beralih ke TV digital?

              Dikutip dari laman Kemenkominfo, siaran televisi digital adalah siaran televise yang menggunakan modulasi sinyal digital dan system kompresi akan menghadirkan kualitas gambar yang lebih bersih, dan suara yang lebih jernih.

              Perbedaan yang mendasar atau jika kita membedakan secara sederhana perbedaan antara TV analog dan digital adalah, TV analog adalah TV yang datanya diambil dari gelombang AM/FM yang bentukya naik turun, sinyal yang ditangkap oleh antena akan disalurkan ke dalam tuner yang ada didalam TV, dan tuner akan menerjemahkan gelombang analog kedalam bentuk suara dan gambar.

              Kelemahan TV analog karena sinyalnya berupa gelombang yang mudah terkena gangguan selama perjalanan, bisa disebabkan karena jarak yang jauh ataupun cuaca angin dan hujan.

              Sedangkan TV digital bentuk datanya bukan gelombang melainkan rangkaian angka 0 dan 1 (digital), jadi tidak ada perubahan ditengah perjalanan, meskipun sinyal yang berbeda antara TV analog dan TV digital, antena untuk menangkap sinyalnya tetap sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun