Salah satu instansi yang belum mengumumkan kelulusan CPNS adalah Kemenag. Untuk persiapan pengumuman tersebut, Kemenag Kabupaten Kediri membuat heboh. Guru honorer K2 Kemenag Kabupaten Kediri direpotkan oleh pemberitahuan mendadak. Tepatnya Minggu siang, 6 April 2014, sekitar pukul empat belas bahkan ada yang mendapat informasi menjelang sore. Tenaga honorer K2 dari Kemenag hari itu juga harus mengumpulkan persyaratan. Yaitu SK sejak diangkatnya tenaga tersebut menjadi pegawai, sampai SK tahun 2010.
Karena mendadak inilah yang membuat para guru honorer kalang kabut. Meskipun hanya berupa fotokopian yang terdiri atas dua bendel, persiapan ini memerlukan waktu yang tidak sebentar. Karena tidak semua tenaga honorer siap. Baik persiapan diri di rumah maupun di mana keberadaan SK tersebut. Terutama hari Minggu memang waktunya berlibur. Kadang sedang bepergian jauh. Belum lagi SK yang disimpan di sekolah. Sedangkan sekolah tentu saja tutup.
Namun dengan kegigihan para guru honorer K2 Kemenag, mau tidak mau harus siap hari itu juga. Berbagai ekspresi menemani raut-raut wajah mereka. Kebanyakan memang wajah-wajah lelah dan tegang. Semua ingin lolos seleksi administrasi. Namun ada juga yang pasrah saat kelengkapan atau kebenaran persyaratan kurang. Karena memang suasana semakin larut. Mencari fotokopi di malam bahkan dini hari sangat sulit. Kalaupun ada, antrean juga cukup panjang. Mau bolak-balik mencari berkas ke rumah atau ke sekolah lagi sudah terlalu capai. Maklumlah kalau beberapa orang akhirnya menyerah dengan persyaratan-persyaratan yang kurang lengkap.
Demikian juga dengan empat petugas Kemenag Kabupaten Kediri. Mereka berusaha melawan kantuk dan lelah karena tanggung jawab yang besar terhadap validitas berkas-berkas. Senin, 7 April mereka meneruskan berkas-berkas tersebut ke pusat. Dengan harapan Panselnas akan segera mengumumkan siapa saja yang lulus menjadi PNS dalam waktu dekat.
Kediri, 7 April 2014