Mohon tunggu...
Lulu Azzahra
Lulu Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Islamic Education Management

Salman ITB Activist, Content Creator, Researcher Aqil Baligh Education

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengupas Pemikiran Mutu: Jejak Tokoh Joseph Juran dalam Transformasi Organisasi

27 Maret 2024   14:21 Diperbarui: 27 Maret 2024   14:28 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
elquintoelementotv.com

Memahami Jejak Sejarah Joseph Juran

Joseph Juran, seorang insinyur dan manajer kualitas Amerika Serikat, dikenal karena kontribusinya yang besar dalam memperkenalkan konsep-konsep mutu ke dalam dunia manajemen. Lahir pada tahun 1904, Juran memulai karirnya sebagai seorang insinyur di bidang listrik sebelum akhirnya menemukan minatnya dalam manajemen mutu.

Konsep Utama: "Pareto Principle" dan "Juran Trilogy"

dataaxleusa.com
dataaxleusa.com

Salah satu konsep kunci yang diperkenalkan oleh Juran adalah "Pareto Principle," yang dikenal juga sebagai "80-20 Rule." Menurut prinsip ini, sebagian besar masalah dalam suatu sistem disebabkan oleh sebagian kecil penyebab. Dengan memahami dan fokus pada penyebab utama masalah, organisasi dapat mencapai perbaikan yang signifikan.

Selain itu, Juran juga mempopulerkan konsep "Juran Trilogy," yang terdiri dari perencanaan mutu, kontrol mutu, dan perbaikan mutu. Ini adalah pendekatan holistik yang menekankan pentingnya tindakan proaktif untuk mencegah masalah daripada hanya mengatasi mereka setelah terjadi.

en.ppt-online.org
en.ppt-online.org

Pengaruh terhadap Dunia Bisnis

Pemikiran Juran telah menginspirasi banyak organisasi untuk mengadopsi praktik-praktik manajemen mutu yang lebih efektif. Dengan pendekatan yang berorientasi pada data dan penekanan pada pencegahan masalah, banyak perusahaan telah berhasil meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka, menciptakan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.

Melanjutkan Warisan Juran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun