Mohon tunggu...
lukman hakim
lukman hakim Mohon Tunggu... UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH R.A FACHRUDIN

Memiliki ketertarikan terhadap isu sosial di masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Penggunaan Bahasa Gaul Generasi Z Pada Bahasa Indonesia

5 Oktober 2025   21:13 Diperbarui: 5 Oktober 2025   21:13 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Penggunaan bahasa gaul di kalangan generasi Z sangat diminati, khususnya di antara para siswa. Pemakaian bahasa gaul membuat interaksi di antara mereka menjadi lebih mudah karena lebih ringkas, gampang dipahami, dan sering dipengaruhi oleh platform media sosial. Namun, bahasa gaul ini bisa berdampak buruk bagi pelestarian bahasa Indonesia yang standar dan benar, terlebih lagi saat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun bahasa gaul memiliki manfaat dalam memudahkan komunikasi, ada kemungkinan dapat merusak eksistensi bahasa Indonesia sebagai identitas nasional jika terus dipakai secara berlebihan. Oleh sebab itu, diharapkan generasi Z bisa lebih bijaksana dalam berbahasa, dengan memperhatikan konteks dan situasi, serta menggunakan bahasa Indonesia yang baik di lingkungan yang lebih resmi.

Hasil analisis studi ini menekankan bahwa pemakaian bahasa gaul di kalangan Generasi Z, terutama di kalangan mahasiswa, telah menjadi suatu fenomena yang terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam interaksi tatap muka maupun dalam komunikasi di platform media sosial. Bahasa gaul dianggap membantu memudahkan komunikasi karena ciri-cirinya yang ringkas, praktis, ekspresif, serta cocok dengan karakter generasi muda yang aktif dan inovatif.

Penggunaan terlalu berlebih dan tidak sesuai dengan situasi dapat membahayakan cara kita berbicara dalam bahasa Indonesia. Ini berarti bahwa orang yang menggunakan fenomena ini banyak mungkin tidak tahu banyak kata formal dan mungkin tidak menulis kalimat dengan benar. Ini dapat membuat bahasa Indonesia mereka lebih buruk dalam situasi formal seperti sekolah, pemerintah, dan pekerjaan resmi lainnya. Studi ini juga menemukan bahwa kaum muda menggunakan media sosial untuk menyebar dan membentuk bahasa Gaul, yang disalahkan sebagai bahasa baru. Beberapa siswa kesulitan mengatakan perbedaan antara bagaimana orang berbicara secara informal dan bagaimana mereka berbicara secara informal. Ini karena mereka tidak tahu banyak tentang linguistik. Kita perlu mengajar orang dengan baik untuk membuat mereka merasa baik dan tahu apa yang benar dan benar. Generasi Z dapat membantu menjaga bahasa Indonesia tetap hidup dan menumbuhkannya dalam menghadapi globalisasi dan perubahan teknologi cepat dengan menggunakan keterampilan bahasa mereka dengan cara kreatif dan standar.

Sumber 

  • Rahmah, YM, Gloriani, Y. & Kurnia, MD (2024). Penggunaan Gaya Bahasa Puisi pada akun Kumpulan kehidupan. Bahtera Indonesia; Jurnal Penelitian Bahasa Dan Sastra Indonesia, 9 (2), 650-659 
  • Wardani, AK, Nurhayati, T. & Puspita, YC. (2024). Pembelajaran Menulis Cerita pendek  Berorientasi pada pengembangan Kreativitas peserta Didik Mengunakan Model RADEC ( Read, Answer, Discuss, Explain, Create) Di kelas XI SMKN 3 Bandung  Tahun Pelajaran 2022/2023. Bahtera Indonesia; Jurnal penelitian Bahasa Dan Sastra Indonesia 9 (2) 459-466.
  • Zahro, FQ (2024). Identifikasi Gejala Dan Dampak-Mutisme Selektif Pada Siswa SMP Muhammadiyah 1 Jakarta Dalam pembelajaran Teks Drama Bahteran Indonesia; Jurnal penelitian Bahasa Dan Sastra Indonesia 9(2) 467-477.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun