Mohon tunggu...
Lukman Hadi Wibowo
Lukman Hadi Wibowo Mohon Tunggu... Lainnya - seorang problem solver

Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Semantik Sumpah Pemuda dalam Membangun Negeri

9 November 2021   06:30 Diperbarui: 9 November 2021   06:32 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
>Diunduh melalui: OpenClipart-Vectors from Pixabay"

Makna kalimat “bahasa persatuan, Bahasa Indonesia” termasuk makna denotatif, yakni bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan karena atas beragamnya bahasa pada masyarakat Indonesia, sehingga untuk menyatukan keberagaman tersebut, para pendahulu bangsa mencetuskan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dan pemersatu bangsa Indonesia, bukan bahasa melayu. 

Eksistensi bahasa Indonesia harus selalu dijunjung tinggi dengan menggunakannya di setiap lini dan menjadikannya sebagai bahasa keseharian yang sesuai kaidah kebahasaan, hal ini sebagai bentuk menghargai pendahulu yang telah memperjuangkan bahasa Indonesia lewat sumpah pemuda.

Sumpah pemuda yang diartikan dengan tepat akan melahirkan sikap yang tepat sesuai koridor maknanya. sikap founding father yang memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia dengan sumpah pemuda harus dijaga kesucian maknanya agar generasi-generasi selanjutnya mampu mengimplementasikan esensi sumpah pemuda untuk membangun negeri. Bentuk aksi generasi muda saat ini dalam membangun negeri seperti mencintai, menghargai dan menjaga keberagaman masyarakat, keutuhan bangsa, bahasa, dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun