Gorontalo, 13 Oktober 2025 --- Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Gorontalo menerima kunjungan dari Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia Wilayah Gorontalo, yang dipimpin oleh Ketua IPK Gorontalo, Christy Ruth Titiari Nainggolan, dalam rangka menjalin kerja sama terkait layanan kesehatan mental bagi Anak Binaan.
Kunjungan tersebut berlangsung di Ruang Sekretariat LPKA Gorontalo dan diterima langsung oleh Kepala LPKA Kelas II Gorontalo bersama para pejabat struktural. Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam membangun sinergi antara IPK Gorontalo dan LPKA dalam memberikan perhatian khusus terhadap aspek psikologis Anak Binaan selama menjalani masa pembinaan.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua IPK Gorontalo, Christy Ruth Titiari Nainggolan, menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung LPKA melalui program pendampingan dan layanan psikologi klinis secara profesional.
"Anak-anak binaan adalah generasi yang masih memiliki masa depan. Dengan pendekatan psikologis yang tepat, kami berharap mereka dapat lebih kuat secara mental, mampu mengelola emosi, dan memiliki motivasi untuk memperbaiki diri," ujarnya.
Sementara itu, Kepala LPKA Kelas II Gorontalo Parulian Hutabarat menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kunjungan serta inisiatif kerja sama dari IPK Gorontalo. Ia menegaskan bahwa layanan kesehatan mental menjadi bagian penting dari sistem pembinaan yang menyeluruh di lingkungan LPKA.
"Kami menyambut baik kerja sama ini karena kesehatan mental adalah fondasi penting dalam membentuk karakter dan kepribadian anak binaan. Semoga kolaborasi ini bisa segera direalisasikan dalam bentuk kegiatan pendampingan rutin," ungkapnya.
Kegiatan kunjungan ini juga diisi dengan diskusi mengenai bentuk-bentuk kolaborasi yang akan dilakukan, seperti asesmen psikologis, konseling individu maupun kelompok, serta pelatihan bagi petugas pembinaan dalam menangani permasalahan psikologis anak.
Melalui kerja sama ini, diharapkan LPKA Kelas II Gorontalo dapat semakin memperkuat program pembinaan kepribadian Anak Binaan, tidak hanya dari sisi pendidikan dan keterampilan, tetapi juga dari aspek kesehatan mental dan emosional, demi mendukung proses reintegrasi sosial yang lebih baik ke masyarakat. (Humas LEBIGO)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI