Mohon tunggu...
Julianda Boang Manalu
Julianda Boang Manalu Mohon Tunggu... ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh".

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Ramadan Bersih: Membangun Kebiasaan Baik Mengelola Sampah

13 Maret 2024   14:51 Diperbarui: 13 Maret 2024   14:56 909
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Foto: (AFP/George Calvelo) 

Sampah yang tidak diolah dengan baik dapat mencemari tanah, air, dan udara, serta memperparah masalah perubahan iklim.

Bagaimana Memulai Ramadan Bersih?

Berikut beberapa langkah mudah untuk memulai Ramadan Bersih:

1. Kurangi Penggunaan Plastik

Dalam upaya untuk mengurangi penggunaan plastik, Ramadan ini sebagai momentum untuk mengubah kebiasaan dan mengurangi penggunaan plastik. Kita ubah tradisi Ramadan menjadi lebih ramah lingkungan dengan menerapkan beberapa langkah mudah berikut:

Pertama, bawa tas belanja sendiri saat berbelanja takjil.

Kebiasaan membawa tas belanja sendiri saat berbelanja tak hanya membantu mengurangi sampah plastik, tetapi juga menghemat pengeluaran. Pilihlah tas belanja yang terbuat dari bahan yang kuat dan tahan lama, seperti kain atau tote bag.

Kedua, gunakan wadah makan dan minum sendiri saat buka puasa bersama.

Buka puasa bersama merupakan tradisi yang dinanti-nanti di bulan Ramadan. Biasanya, tradisi ini menghasilkan banyak sampah plastik dari wadah makanan dan minuman sekali pakai. 

Untuk itu, mari ubah kebiasaan tersebut dengan membawa wadah makan dan minum sendiri. Gunakan wadah yang terbuat dari bahan yang aman dan mudah dibersihkan, seperti stainless steel atau kaca.

Ketiga, hindari membeli makanan dan minuman dengan kemasan plastik sekali pakai.

Saat ini, banyak tersedia pilihan makanan dan minuman dengan kemasan yang lebih ramah lingkungan, seperti kemasan kertas atau kaca. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun