Mohon tunggu...
Lulu Nailufar
Lulu Nailufar Mohon Tunggu... Musisi - Lulu

Hello, nice to meet you!:)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Branding Desa Pagersari Melalui Batik Semai

17 Mei 2021   21:26 Diperbarui: 18 Mei 2021   23:00 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1 Tim UM foto bersama dengan desain batik

MALANG -- Pada (13/4) Tim Universitas Negeri Malang membantu pengembangan desa dengan merancang desain motif batik 'Semai' khas desa Pagersari. Batik yang dirancang oleh tim UM berupa batik tulis dengan menggunakan media yakni lilin dan canting. Beberapa unsur-unsur motif yang dimasukkan di batik tersebut diambil dari potensi desa Pagersari itu sendiri. 

Setelah survei ke lokasi para mahasiswa mengetahui bahwa banyak potensi desa yang dapat diangkat untuk dijadikan unsur motif dalam batik tersebut. 

Salah satu potensi yang diangkat yakni sapi perah, yang menggambarkan bahwa desa Pagersari penghasil susu. Serta motif seperti padi dan singkong yang menggambarkan hasil bumi yang berlimpah. Jadi maksud dari Motif batik 'Semai' memiliki arti kesuburan flora dan fauna yang ada di desa Pagersari.

Gambar 2 Desain motif batik
Gambar 2 Desain motif batik
Hal yang pertama kali tim UM lakukan ialah mendesain motif tersebut dengan menggunakan aplikasi desain. Setelah itu mereka mulai mengaplikasikannya di atas kain untuk dijadikan batik tulis. 

Alat dan bahan dalam pembuatan batik tulis yang mereka gunakan beragam, seperti kain mori, canting, lilin, pewarna remasol, kompor, wajan, waterglass, dan lain sebagainya. 

Proses pembuatan batik tulis diawali dengan membuat sketsa pola atau motif sesuai rancangan, mencanting, pewarnaan, ngelorod hingga pencucian kain.

Gambar 3 Tim UM membuat desain batik
Gambar 3 Tim UM membuat desain batik
Tak hanya memberikan desain batik saja, tetapi juga mendokumentasikan ke dalam bentuk video tutorial agar masyarakat di desa dapat mempelajarinya. Pembuatan batik tulis dikerjakan oleh tim UM dari berbagai program studi, seperti Pendidikan Seni Rupa, Desain Komunikasi Visual, dan Pendidikan Tata Busana. 

Dengan skill masing-masing di setiap prodi yang berbeda, mereka saling membantu dari merancang desain hingga ke dalam bentuk video tutorial. Desain motif batik khas desa Pagersari ini, diharapkan dapat mengembangkan potensi-potensi desa Pagersari lainnya, serta dapat melatih masyarakat untuk membuka peluang bisnis baru seperti bisnis batik.

Pewarta : Nanda Laily Qomariyah-- Tim UM Desa Pagersari

Link video Youtube:


Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun