"..There is no better friend than a sister. And there is no better sister than you.."
Menjadi adik barangkali merupakan sebuah keberuntungan. Karena saat ia terlahir, Tuhan telah lebih dulu menciptakan seseorang yang akan menemanimu nanti selain Ayah Ibu hingga tak kenal kesepian, seseorang yang kelak akan dipanggil dengan sebutan Kakak.
Dulu, saya pernah berandai. Kenapa kakak saya tidak laki-laki saja? Mempunyai kakak laki-laki sepertinya lebih menyenangkan karena dari fisik jauh lebih kuat sehingga bisa melindungi dan menjaga adik perempuannya. Juga kelihatan keren!
Namun, saya sadar. Seiring bertambahnya usia, saya tak ingin berandai lagi. Nyatanya, memiliki kakak perempuan adalah kado istimewa yang tak ternilai harganya dan tak seharusnya saya minta tukar.
1. Kakak Perempuan adalah Tempat Curhat Terbaik?
" Kak.. jangan bilang ke mama.. kalau...."
Ketika ada cerita yang tidak --atau belum -- bisa dibagi dengan Ibu. Saat itulah peran kakak dibutuhkan. Usia kakak yang lebih tua dan tidak terlalu jauh, membuatnya tak hanya menjadi pendengar , juga memberikan masukan apa yang seharusnya dan tidak dilakukan.
Misal ketika kamu bercerita didekati seorang laki-laki dan bingung harus bagaimana, kakak perempuan bisa jadi pemberi pilihan yang bisa pertimbangkan. Karena soal perasaan, kebanyakan para kakak telah berpengalaman,kan? Dan kakak, selalu siap membantumu kapan saja. Juga siap memarahimu jika kamu salah ambil jalan.
Eits, tetapi tak selamanya kakak menyimpan cerita diam diammu itu sendiri. Kakak juga diam-diam bilang ke ibu tanpa kamu tahu. Hmmm
2. Menjengkelkan Tetapi Sayangnya Tak Hilang
Tak selamanya kakak perempuan menjelma bagai malaikat penolong seperti saat kamu minta dengarkan curhatmu.