Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Segar Artikel Utama FEATURED

Punya Keluhan Ini Selama Puasa? Ternyata Salah Kita Sendiri

27 Mei 2019   11:03 Diperbarui: 26 April 2021   10:47 1366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi diare. (sumber: SHUTTERSTOCK/ Tutatamafilm via kompas.com)

Oleh sebab itu, rekomendasi konsumsi serat dianjurkan terutama saat sahur untuk mencegah rasa lapar dan haus seharian. Selain kurang serat, makanan tinggi lemak, yang digoreng, makanan asin dan pedas ketika sahur juga bisa memicu rasa haus.

ilustrasi | https://www.shape.com
ilustrasi | https://www.shape.com
Saat sahur kira-kira kita butuh 30% saja dari kebutuhan harian, sisanya bisa dipenuhi ketika iftar (buka puasa). Mengapa tak perlu berlebihan sebab jika terlalu berlebihan bisa membuat puasamu jadi tidak maksimal. Seperti dalam penelitian ini yang menemukan bahwa sahur lebih dari 1000 kalori dapat menyebabkan kehausan. 

Usahakan jangan makan hanya satu jenis makanan terutam saat sahur. Misalnya hanya mie instan dan nasi saja, yang sama-sama karbohidratnya. Hal ini dikarenakan asupan karbohidrat lebih dari 70% bisa meningkatkan rasa laparmu di siang hari.

Berkaitan dengan sembelit, asupan serat kurang dari 15 gram harian dan cairan kurang dari 750 ml dikaitkan dengan peningkatan risikonya. Jadi jangan lupa untuk mencukupi kebutuhannya selama diperbolehkan makan. 

Pertanyaannya 15 gram serat itu bentuknya apa? Saya contohkan satu pisang setara dengan 3 gram, satu apel 3 gram,  satu buah jeruk 3 gram, 1 mangkok bayam 4.3 gram, 1 mangkok tumis kangkung 3.6 gram. Total sudah lebih dari 15 gram. Jadi mudahnya pastikan memenuhi 2-3 porsi buah dan 3-4 porsi sayuran.

Soal sakit kepala juga cukup mencengangkan. Di mana dari populasi yang diteliti, sebesar 24,6 persen melaporkan peningkatan selama Ramadan. Itu berarti dari 4 orang puasa, 1 orang akan mengalami sakit kepala. 

Kejadian peningkatan sakit kepala ini terjadi pada mereka yang memang memiliki riwayat sakit kepala sebesar 48% dan pada mereka yang tidak memiliki riwayat sakit kepala sebesar 38%. 

Salah satu penyebab peningkatan adalah kebiasaan merokok sebelum Ramadan. Oleh sebab itu memang ada baiknya sebelum menghadapi Ramadan, seseorang yang merokok mulai mengurangi rokoknya secara bertahap selama 1-2 minggu.

Salah satu penyebab terjadinya penuruan kualitas tidur juga diketahui dalam penelitian ini yaitu asupan kalori lebih dari 1200 kalori dan asupan protein lebih dari 50gram ketika Iftar dan makan malam. 

Mengapa protein memiliki peran yang cukup signifikan? Sebab protein memiliki dampak termogenik paling tinggi yang pada akhirnya dapat berperan dalam meningkatkan  suhu tubuh dan selanjutnya dapat menurunkan  kualitas tidur,gitu.

**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun