Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi

Lecturer ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Kampus Kompas TV di Undip Semarang; Serunya Seperti Apa Sih?

27 November 2015   14:06 Diperbarui: 14 Agustus 2020   10:42 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada momen yang sungguh membuat  terharu. Momen dimana Pak Ganjar menceritakan bahwa Sang Ayah yang tidak mempercayai anaknya (Baca: Pak Ganjar) kini telah menjadi seorang gubernur. Namun, Pak Ganjar tidak sedih, karena dari mata Sang Ayah ada kebahagiaan yang nampak dan sudah membuat Pak Ganjar senang. Kata yang akan saya ingat dari Pak Ganjar, “Setelah Berusaha dan Berdoa, Yakinlah!”

Lanjut ke bintang tamu selanjutnya, yang juga asli semarang. Adalah Tukul Arwana yang berhasil membuat keributan dengan ‘eeaaaa...eaaaa...eaaaaa’-nya. Kali ini, Tukul diberikan tantangan untuk menjadi pembawa acaranya, menggantikan Rosi. Ya, acara yang seketika jadi serupa acara stasiun acara televisi tetangga.

Banyak orang hanya melihat kesuksesan Tukul hari ini. Padahal untuk mencapainya, Tukul harus merasakan apa itu perjuangan. Baginya kesedihan yang telah dialami adalah vitamin. Tukul adalah orang yang percaya akan apa yang ada dirinya,tidak dibuat-buat.  

Kemudian, bintang tamu terakhir adalah Kunto Aji. Penyanyi yang terkenal dengan lagu “Terlalu Lama Sendiri” ini ternyata adalah salah satu finalis jebolan ajang pencarian bakat, Indonesia Idol. Ya, meski tidak mendapatkan juara disana, Kunto Aji membuktikan bahwa dirinya mampu bersaing di ranah musik Indonesia.

Sebelum menutup acara, Rosi sempat membuat tantangan duel otak antara Pak Ganjar dan Tukul. Dan Kunto Aji ditunjuk sebagai moderator yang bertugas untuk memberikan pertanyaan bagi mereka. Duel otak yang ingin menunjukkan, "adakah pengaruh ketampanan dengan tingkat IQ?"

Yang disayangkan diacara Kampus Kompas TV Undip Semarang adalah....

Ada beberapa yang disayangkan dari acara Kompas Kampus TV ini yaitu Komika yang hadir tidak sesuai dengan apa yang ditampilkan. Seperti Uus, pemain stand up yang paling diincar para mahasiswa, yang tidak bisa hadir di hari pertama dan ternyata di hari keduapun tidak ada. Untungnya, dalam akun twitter miliknya  (@Uus_), Uus sempat berkicau, “Temen temen Semarang, maap ya hari ini gajadi tampil disana, aku delay pesawat :(“. Memang, komika yang hadir tak hanya seorang Uus saja. Tetapi, jika Uus datang pasti acara akan lebih heboh dan keriuhan akan terjadi di gedung Soedarto.

Selain ketidakhadiran Uus, hal yang sangat saya sayangkan adalah ketika tahu bahwa acara Blogshop Kompasiana juga ikut-ikutan tidakhadir. Ya, padahal di kota-kota lain seperti Jogja dan Solo, acara Blogshop Kompasiana menjadi sub-bagian yang tak terpisahkan. Sebagai kompasianer yang saat ini berdomisili di Semarang, perasaan kecewa bolehkan?

Acara Blogshop Kompasiana yang hadir di acara Kompas Kampus sebenarnya adalah momen yang paling tepat, karena sasaran mahasiswa yang banyak rasa penasaran dan keinginan mencoba hal baru tentu akan jadi poin sendiri. Ya, padahal saya berharap Blogshop hadir di acara tersebut, yang kemudian turut mendoktrin mahasiswa/i untuk ikut serta didalamnya. Jadi, saya juga banyak temannya lagi yang mahasiswa juga berkompasiana. Cuman bisa bilang, Ahh sayang banget!

Oh ya, satu lagi..jujur saya sempat bosan  di rentang pukul 10.30 (setelah open gate) sampai sebelum acara talkshow, karena hanya bagi-bagi hadiah saja. Bukan karena saya tidak mendapatkan hadiahnya , bukan. Bukan juga karena tidak suka hadiah. Saya sempat dengar ada yang kecewa karena hadiah yang dapat hanya penonton di bagian depan panggung saja lhoh. Bertabur hadiaah memang.. tapiiii ada yang kurangg greget ajaaa kalau bagi hadiah selama itu!

FYI : Uniknya, jika di kota lain memakai kursi, di Undip kita lesehaaaan loh. Merakyat bangettt :D Overall, acara Kompas kampus di hari kedua berhasil membawa keseruan dan kehebohan di Gedung Soedarto Undip terutama saat Talkshow-nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun