Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Pengingat Untuk Adik yang Berjuang di SBMPTN

8 Juni 2015   21:51 Diperbarui: 12 Agustus 2020   12:21 1293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto diatas adalah target yang pernah saya buat untuk tiga tahun yang lalu. Setidaknya saya harus menyelesaikan 99 soal tanpa ragu. Duh, saya sendiri lupa berapa soal yang dulu pernah berhasil saya taklukan.hihi maaf kata-kata cemungut itu menandakan saya pernah alay -_-

Ada Apa dibalik Passing Grade?

Tiga tahun lalu , saya sempat dibingungkan dengan istilah yang satu ini, passing grade apaan sih?. Pemahaman awal saya dulu, passing grade adalah angka seberapa banyak peluang untuk menjadi mahasiswa pada jurusan tersebut. 

Misal jurusan A passing grade 25%, artinya segitulah peluang saya masuk. Eh ternyata bukan loh. Ya, saya sempat percaya semakin tinggi passing grade maka kesempatanmu untuk menjadi bagian mereka akan makin terbuka. Namun ternyata pemahaman saya keliru dan kebalik.

Pemahaman saya tentang istilah ini mulai lurus ketika saya mengikuti bimbel di tempat bercat warna merah kuning mencolok itu. Ya, passing grade biasanya memang dikeluarkan oleh bimbel dan universitas tidak pernah mengeluarkan angka-angka passing grade melainkan hanya kuota saja. 

Memang dalam kenyataannya, adik-adik tidak usah terlalu terpaku dengan passing grade karena nasibmu tidak mutlak pada angka tersebut. Buktinya passing grade tiap tahun biasanya berubah, dan ini menandakan bahwa tidak ada yang pasti mengenai passing grade ini.  Jadikanlah passing grade sebagai motivasi adik-adik dalam belajar dan lampauilah angka-angka itu. Anggap saja passing grade adalah batas minimum nilai yang kalian harus lewati.


Tiga tahun lalu, saya pun sempat menganut passing grade ini. Saya sempat galau memilih jurusan yang saya ingini di Universitas tertentu ternyata memiliki passing grade yang tinggi, maka dari itu saya mencoba mencari jurusan yang saya ingini namun dengan passing grade yang lebih rendah di Universitas lain, dengan harapan peluang masuk kesana lebih besar. Saya sendiri tidak fanatik terhadap universitas, lebih ke jurusan sih. Dan jurusan yang saya pilih, ternyata Tuhan, amini.

 

Foto diatas adalah passing grade yang harus saya lampaui. Dan angka 72 dan 61 adalah jumlah soal untuk mencapai target passing grade.Btw, tulisannya itu bisa lebih rapih loh sebenernya. Oret-oretan aja :p

Ya, secara hitungan bimbel  , jawaban yang saya setorkan telah berhasil melampaui passing grade pilihan pertama. Namun, ternyata di akhir pengumuman resmi-saya memang diterima , namun dipilihan kedua. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun