Mohon tunggu...
Lingua ayzaara
Lingua ayzaara Mohon Tunggu... Editor - AYU PURNAMASARI - An Educator

Menyukai bidang bahas Inggris, pendidikan, translator, dan content creator.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Perbedaan Growth Mindset dan Fixed Mindset dalam Pendidikan

1 September 2022   13:06 Diperbarui: 1 September 2022   13:14 2811
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

5. Menjadikan inspirasi atas kesuksesan orang lain

  1. Karakter peserta didik yang memiliki Fixed mindset adalah:

1. Berusaha untuk menghindari tantangan. Contohnya, menghindari untuk menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

2. Mudah sekali menyerah dan daya juang yang rendah setelah kalah.

3. Melihat usaha sebagai sesuatu yang tidak atau kurang berguna karena yakin usahanya tidak akan berhasil.

4. Mengabaikan kritik dan masukan dari orang lain.

5. Menganggap kesuksesan orang lain akan menjadi ancaman dan mengganggu dirinya.

Dari penjelasan diatas penting sekali menanamkan growth mindset pada peserta didik kita dalam dunia pendidikan. Karena dari berbagai penelitian yang saya baca, seorang peserta didik yang memiliki growth mindset akan mencapai potensi terbaik dalam hidupnya dan sebaliknya, seseorang yang memiliki fixed mindset hasilnya ia tidak mencapai potensi terbaiknya. 

Dua pola pikir ini berpengaruh besar terhadap kesuksesan maupun kegagalan peserta didik baik dalam bidang pelajaran, hobby, karakter personal, ataupun nantinya saat di bidang kerja dan sangat mempengaruhi tingkat kebahagiaan seseorang didalam kehidupannya.

Semoga bermanfaat..

Wa'alaikumussalam wr wb.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun