di tengah gempuran tren fashion yang terus berubah dan semakin cepat, masyarakat kini mulai melirik kembali gaya berpakaian yang lebih kreatif dan ramah lingkungan. Salah satu gerakan yang sedang naik daun di kalangan anak muda maupun orang tua adalah gerakan DIY Fashion (Do It Yourself Fashion). Gerakan ini tidak hanya membuat seseorang terlihat lebih stylish dan unik, tetapi juga memiliki nilai penting dalam hal hemat biaya, melatih kreativitas, dan menjaga kelestarian lingkungan.
Di berbagai daerah, termasuk kota Medan, Sumatra Utara, tren ini berkembang pesat. Banyak masyarakat, khususnya anak muda dan para selebgram lokal, mulai berpartisipasi dalam gerakan ini dengan cara mengubah baju bekas yang sudah tidak terpakai menjadi outfit baru yang keren dan kekinian. Salah satu yang paling hits adalah mengubah baju bekas menjadi outfit stylish ala selebgram.
Dengan semakin banyaknya anak muda yang kreatif dan berinovasi dalam dunia fashion, diharapkan tren DIY Fashion ini dapat terus berkembang dan menjadi gerakan nasional. Selain menekan angka limbah pakaian, kegiatan ini juga mampu membuka peluang ekonomi baru, seperti bisnis thrift shop kreatif, kelas desain pakaian bekas, hingga lomba kreasi mode daur ulang.
Tren yang lahir dari kesederhanaan ini telah membuktikan bahwa fashion tidak harus mahal untuk tampil menarik. Dengan
 pakaian. Setiap tahun, jutaan ton pakaian bekas berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), dan sebagian besar tidak terurai dalam waktu cepat.Melalui gerakan DIY Fashion, masyarakat tidak hanya diajak untuk tampil modis, tetapi juga untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Mengubah pakaian lama menjadi baru bukan sekadar tren, melainkan bentuk tanggung jawab sosial dalam menghadapi masalah limbah tekstil di Indonesia.
imajinasi, kreativitas, dan kesadaran lingkungan, siapa pun bisa tampil seperti selebgram dengan sentuhan tangan sendiri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI