Mohon tunggu...
Linda AfiyaSafitri
Linda AfiyaSafitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sibuk

Awali Kebaikan Dengan Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Yuk Kenali Sintaksis dan Manfaat Mempelajari Sintaksis

23 Februari 2021   20:55 Diperbarui: 23 Februari 2021   21:24 6979
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/UrTjkFWLEx5epqLP7

           Sintaksis mungkin masih asing bagi kalian jadi dikesempatan kali ini saya akan menjelaskan apa itu sintaksis dan manfaat mempelajarinya, tetapi bukan hanya itu saja kita akan membahas secara mendalam tentang sintaksis. 

      Sintaksis berasal dari bahasa Yunani, yaitu "sun" yang berarti dengan, dan "tattein" artinya menempatkan. Jadi bisa disimpulkan bahwa sintaksis adalah menempatkan kata-kata menjadi kelompok kata atau kalimat. Sintaksis juga dapat diartikan dengan cabang ilmu linguistik yang membahas seluk beluk tata bahasa dalam satuan kalimat. 

Ramlan (2009, hlm. 1) yang mengungkapkan bahwa sintaksis adalah bagian atau cabang ilmu bahasa yang membicarakan seluk beluk wacana, kalimat, klausa, dan frasa.

   Sebenarnya sintaksis juga memiliki kesaaman dengan morfologi tetapi bedanya morfologi mengkaji hubungan gramatikal di dalam kata itu sendiri, sedangkan sintaksis mempelajari hubungan gramatikal diluar batas kata dalam satuan kalimat. 

  Sintaksis juga memiliki beberapa fungsi yang melatar belakangi sintaksis itu sendiri seperti :

a. Subjek 

     Adalah pokok dalam sebuah kalimat atau bisa disebut jawaban dari pertanyaan apa atau siapa, bisa juga dengan didahului kata bahwa, dan berupa kata benda, dan masih banyak yang lainnya.

b. Predikat

    Adalah yang menjelaskan pokok kalimat atau subjek, jika kalian menemui kalimat yang predikat umumnya diisi oleh verba atau frasa verba, predikat merupakan jawaban dari pertanyaan apa yang dilakukan (pokok kalimat) atau bagaimana (pokok kalimat), maka sudah pasti itu kalimat predikat.

c. Objek

     Adalah inti kalimat atau juga di sebut dengan orang yang menjadi pokok pembicaraan, jika kita menemui kalimat yang berupa kata benda, tidak didahului kata depan, mengikuti secara langsung dibelakang predikat transitif, maka dapat disimpulkan bahwa itu kalimat objek.

d. Pelengkap 

     Adalah untuk melengkapi informasi atau melengkapi struktur kalimat, ada yang perlu diperhatikan didalam pelengkap ini yaitu bentuknya terkadang mirip dengan objek karena sama-sama diisi oleh nomina atau frasa nominal. Biasanya pelengkap ditandai dengan tidak dapat diganti dengan pronomina -nya. Mungkin sebagian dari kalian masih bingung dengan pelengkap jadi saya akan rangkum pelengkap yaitu untuk melengkapi informasi dan satuan bahasa pengisi pelengkap dalam kalimat aktif tidak mampu menduduki fungsi subjek apabila kalimat aktif itu dijadikan kalimat pasif. 

e. Keterangan

     Kalian pasti tau apa itu keterangan, benar sekali keterangan yaitu menerangkan waktu, tempat, dan yang lainnya. Keterangan juga dapat berpindah tempat tanpa merusak struktur dan makna kalimat. Keterangan biasanya menerangkan kalimat tersebut ditempat mana dan waktu terjadi tersebut. Dalam bahasa memungkinkan kita untuk belajar mengenal lebih dalam bahasa Indonesia dan bagaimana cara kerjannya beserta contoh-contohnya.

   Anak yang masih kecil belum tahu apa itu bahasa yang benar dan tepat maka dari itu sebagai orang tua kita harus mengajarkan bahasa sejak dini, bahasa mungkin tidak semudah yang difikirkan tetapi bahasa akan membawa kita menuju apa itu kesuksesan, seperti kita tidak dapat berbicara sopan dalam masyarakat kita akan dipandang rendah dan kita tidak akan dipandang tinggi jika bahasa kita sehari-hari tidak sopan. Kembali kepada anak usia dini, anak sejatinya belajar bahasa pertama kali yaitu orang tuanya jadi orang tua berperan penting dalam pertumbuhan dan perkambangan bahasa sehari-hari. Jika anak yang hanya disugui handphone apalagi sinetron dan media lainya tanpa pengawasan orang tuanya maka anak itu akan lebih susah untuk belajar bahasanya apalagi berbicara karena anak lebih sering mendengar dibandingkan mempraktekan jadi, sebagai orang tua ayolah bergotong royong untuk mengembangkan bahasa sejak dini karena dizaman sekarang lebih banyak orang tua hanya memberikan anak media-media online dibandingkan mengajarinya belajar berbicara.

    Melihat si kecil berbicara adalah hal yang paling indah bukan ? Maka dari itu orang tua apalagi lingkunganya harus ikut serta berpartisipasi dalam kemajuan berbicara anak. Sintaksis bagi anak juga ikut berperan mengapa ? Karena anak juga dapat merangkai kata menjadi suatu kalimat. Manfaat mempelajari sintaksis khususnya pada anak kecil adalah :

1.) Mengetahui kata yang bisa dirangkai menjadi kalimat

2.) Mengetahui apakah kalimat itu baik atau tidak baik

3.) Dapat mengetahui pola pembentukan kata

    Si kecil akan belajar mengolah kata untuk menjadi suatu kalimat yang baik. Sintaksis ini lebih dekat dengan kehidupan kita sehari-hari dan bukan hanya sintaksis saja yang berperan serta dalam perkembangan bahasa dalam macam kehidupan sehari-hari, melainkan ada Morfologi, fonologi, dan semantik.

https://serupa.id/sintaksis/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun