Mohon tunggu...
Lilis Sintiasari
Lilis Sintiasari Mohon Tunggu... Penulis - Blogger

Solo Moviegoer and solo traveler

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kenali Penyebab Anxiety Disorder dan Cara Mengatasinya

4 Agustus 2021   08:54 Diperbarui: 4 Agustus 2021   08:58 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
seorang gadis yang sedang cemas dan menangis (sumber: pexels/Kat Jayne)

Untuk dapat mengatasi anxiety disorder tentu ada dua cara yaitu dengan psikoterapi, obat-obatan dan pengobatan di rumah.

Psikoterapi

Ketika menjalani terapi ini biasanya seseorang dengan gangguan kecemasan akan diminta untuk membuka diri, bercerita tentang semua keluhan kepada dokter atau terapis. 

Tidak perlu merasa cemas atau panik, karena dokter akan senantiasa membantu menangani bukan menghakimi. Dengan menjalani psikoterapi ini tentu terapis atau dokter akan membantu mencari akar masalah yang ingin diselesaikan.

Obat-obatan

Untuk mengatasi anxiety disorder menggunakan obat-obatan tentu dokter sendiri yang akan memberikan resep obat untuk menangani gejala kecemasan yang dialami. Dokter pun tentu akan memberikan resep lainnya sesuai dengan kondisi yang diderita.

Pengobatan di rumah

Rupanya untuk bisa mengatasi anxiety disorder juga tidak harus selalu melakukan psikoterapi dan mengonsumsi obat-obatan. Ada juga hal-hal sederhana yang dapat dilakukan di rumah. 

Misalnya dengan tenangkan pikiran dan banyak beribadah. Berendam air hangat untuk membuat rileks otot yang menegang. 

Berolahraga juga bisa membantu mengatasi gangguan kecemasan. Dan yang terpenting jangan ragu untuk bercerita kepada orang terpercaya seperti orangtua, atau sahabat terdekat.

Nah, sekarang sudah tahu kan teman-teman penyebab dan cara mengatasi seseorang yang mengalami anxiety disorder. Jadi, jika teman-teman pernah atau sering mengalami gangguan kecemasan, tentu bisa lakukan cara mengatasinya di atas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun