Mohon tunggu...
Lilian Kiki Triwulan
Lilian Kiki Triwulan Mohon Tunggu... Penulis - Always be happy

La vie est une aventure

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Memanfaatkan Teknologi Digital ala Petani Muda Desa Serang

24 Juni 2020   17:01 Diperbarui: 17 Juni 2021   01:28 1227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dinas Pertanian Purbalingga meninjau pertanian Kelompok Tani Karya Raharja Mukti Desa Serang/Foto: Lilian Kiki Triwulan

Tidak akan ada yang sia-sia, dengan mereka meningkatkan kemampuan di bidang teknologi digital/ life hack digital maka akan memudahkan mereka dalam usaha pertanian yang digelutinya juga pemasaran produk holtikultura di Desa Serang.

Petani Muda Antusias Memanfaatkan Teknologi Digital

Tinjauan pertanian Kelompok Tani Karya Raharja Mukti Desa Serang/Foto: Lilian Kiki Triwulan
Tinjauan pertanian Kelompok Tani Karya Raharja Mukti Desa Serang/Foto: Lilian Kiki Triwulan
Antusiasme para petani muda yang tergabung dalam Kelompok Tani Karya Raharja Mukti Desa Serang yang beranggotakan 25 orang, disambut baik oleh penyuluh pertanian dan Dinas Pertanian Kabupaten Purbalingga. Dari sinilah kemudian dinas terkait menindaklanjuti dan mendukung upaya petani-petani muda tersebut untuk berkembang.

Mereka mendatangkan seseorang pakar dari CV Global Siber Persada yang bergerak di bidang IT untuk berbagi wawasan dan memberikan inovasi petani agar bisa bersaing dengan memanfaatkan teknologi digital/ life hack digital.

Dengan potensi kentang, buncis, kopi, tembakau dan yang lainnya ini akan menguntungkan bagi petani apalagi ketika pemasarannya berjalan dengan lancar.

Apabila para petani-petani ini bisa memasarkan produknya sendiri dengan memanfaatkan teknologi digital atau secara online maka bisa memperpendek rantai pemasarannya.

Harga jual bisa lebih bersaing dengan harga-harga di pasaran berbeda halnya ketika pemasaran yang dilakukan masih melalui tengkulak atau juragan sayur.

Selain proses penjualan, produksi juga harus tetap dipertahankan apalagi sayur-sayuran ini tidak tahan lama dan cepat membusuk sehingga perlu diperhatikan juga agar cepat sampai ke tangan konsumen. Jarak pemasaran ke wialyah konsumen harus diperhatikan dan bagaimana cara pengirimannya agar sayuran yang dijual tidak mudah rusak.

Dukungan dan Fasilitasi Dinas Terkait

Anggota Kelompok Tani Karya Raharja Mukti Desa Serang sedang memanen sayuran/Foto: Lilian Kiki Triwulan
Anggota Kelompok Tani Karya Raharja Mukti Desa Serang sedang memanen sayuran/Foto: Lilian Kiki Triwulan

Seperti disampaikan oleh penyuluh pertanian Purbalingga, Indra Purnomo yang menyampaikan perlu adanya sub terminal agrobisnis di wilayah yang dekat dengan konsumen. Atau terminal sub agrobisnis yang berada di wilayah kota agar lebih dekat dengan konsumen akhir.

Indra Purnomo, salah satu penyuluh pertanian Purbalingga beserta dinas terkait akan terus mendukung dan memfasilitasi adanya pelatihan bagi para petani holtikultura di lereng gunung slamet. Ia bersama rekan-rekannya juga akan melakukan pemantauan secara langsung dan melakukan pertemuan rutin bersama kelompok-kelompok tani.

Bagi Indra sendiri, bisa berbagi manfaat bersama dengan petani-petani muda membawa dampak positif dan membuatnya lebih bersemangat. Kebanggaan tersendiri dapat melihat generasi muda yang mau bertani dan mengembangkan usaha di bidang pertanian apalagi dengan memanfaatkan teknologi digital/ life hack digital.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun